Blak-blakan Herjunot Ali Soal Mistis Saat Syuting Jeritan Malam

herjunot foto
herjunot foto (Foto : )
Aktor Herjunot Ali menjadi salah satu tokoh dalam film Jeritan Malam. Pria kelahiran Oktober 1985 ini memerankan tokoh Reza, pemuda berusia 21 tahun, baru lulus kuliah dan langsung mendapat pekerjaan. Reza hidup dengan budaya Jawa Kejawen.
“Hidup dengan budaya Kejawen turun temurun, tapi dia tidak percaya sama kebudayaan yang diajarkan sama bapaknya dari kecil, dia keterima di satu pekerjaan, dia harus keluar zone amannya, dan disitulah cerita Jeritan Malam ini berjalan,” jelas Junot –panggilan Herjunot Ali-  yang ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
  Herjunot Ali mengaku film Jeritan Malam merupakan film bergenre horor ke-3 yang dibintanginya. Pertama, film The Doll. Kedua, film Suzanna dan ketiga, film Jeritan Malam.Lebih lanjut, Herjunot Ali mengungkapkan bahwa saat menjalani syuting film Jeritan Malam, ia mengalami peristiwa mistis. Kala itu, syuting di gua, ketika masuk gua, Herjunot Ali mendadak sesak nafas dan nyaris pingsan, sementara pemain lainnya tidak merasakan apa-apa. Padahal, kondisi tubuh Herjunot Ali dalam keadaan sehat.“Saya mau pingsan terus dibacain dukunnya, terus tiba-tiba hilang begitu aja. Kalau itu bisa dijelaskan secara logika, saya rasa saya ga mungkin kena,” ucap Herjunot Ali.Sejak peristiwa itu, Herjunot Ali percaya akan mistis. Padahal, sebelumnya ia tidak mempercayainya.“Semenjak saya ngerasa kaya oh iya ternyata beneran ada ya setan,” jelas Herjunot Ali.Selain Herjunot Ali, Film Jeritan Malam dibintangi Cinta Laura dan Winky Wiryawan. Syuting Jeritan Malam dilakukan selama 57 hari di sejumlah tempat.Film Jeritan Malam bercerita tentang Reza (Herjunot Ali) bersama 3 sahabatnya, Indra (Winky Wiryawan), Minto (Indra Brasco) dan Dikin (Fuad Idris) mengungkap berbagai peristiwa mistis di mes mereka. Reza yang tidak percaya hal berbau gaib justru menggali lebih jauh untuk membuktikan kepada sahabatnya.Dijadwalkan film Jeritan Malam tayang di bioskop pada 12 Desember 2019. Inge Dewi dan Wishnu Hutomo | Jakarta