Amanda Manopo jadi Istri Atalarik Syah, Duduk Harus Deket-deketan

amanda 4 web
amanda 4 web (Foto : )
Artis cantik, Amanda Manopo berperan sebagai ibu tiri dalam sinetron “Ratapan Ibu Tiri” yang tayang di ANTV. Amanda Manopo mengurus dan membimbing 3 anak dari bawaan suami. Suami Amanda Manopo diperankan oleh aktor Atalarik Syah. Amanda Manopo berperan sebagai Khanza. Kehidupan Khanza penuh derai air mata.
ANTV menghadirkan sinetron berbaru berjudul “Ratapan Ibu Tiri” yang tayang setiap hari. Pemeran utama sinetron “Ratapan Ibu Tiri” yakni artis muda Amanda Manopo dan aktor senior Atalarik Syah.Ditemui di lokasi syuting, di Studio Persari, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Amanda Manopo menjelaskan perannya.Amanda Manopo berperan sebagai Khanza. Dikisahkan, Khanza bekerja sebagai seorang guru. Ia tinggal bersama ibu tiri, Asih dan saudara tiri. Khanza kerap dianiaya.“Ya, jadi kronologis dari sinetron ini “Ratapan Ibu Tiri” adalah cerita pertamanya Khanza ini adalah seorang guru yang mempunyai ibu tiri dan ibu tirinya emang sedikit gila sama uang dan akhirnya aku dianiaya,” ungkap Amanda Manopo.[caption id="attachment_274059" align="alignnone" width="973"]
suasana Suasana syuting "Ratapan Ibu Tiri" di Studio Persari, Jagakarsa, Jakarta Selatan. (ANTV/Dedi Junaidi)[/caption]Khanza mempunyai seorang siswa yang nakal. Untuk mengatasi kenakalan siswa tersebut Khanza menghubungi orang tua siswa. Singkat cerita, ibu siswa tersebut, bernama Sarah menitipkan anaknya pada Khanza sebelum menghembuskan nafas terakhir.“Dan terus tiba-tiba dengan berjalannya waktu aku ada masalah sama salah satu siswa. Siswanya bandel, akhirnya aku telpon ke orang tuanya. Aku memahami sikap orang tua seperti apa dan aku kaya ngasih tau orang tua tuh harus nya begini begitu kasih wawasan yang baik untuk anaknya. Dan, ternyata orang tua murid saya itu mau meninggal karena sakit dan abis itu dia nitipin ke saya untuk jagain anaknya,” jelas Amanda Manopo.Berjalan waktu, Khanza menikah dengan Bayu, suami Sarah. Khanza harus mengasuh dan mendidik 3 anak hasil pernikahan Bayu dan Sarah.[caption id="attachment_274058" align="alignnone" width="971"] atta Adi Nugroho, Amanda Manopo dan Atalarik Syah dalam acara gelar tumpeng dan santunan anak yatim sinetron "Ratapan Ibu Tiri" tayang perdana di Studio ANTV, Setiabudi, Jakarta. (ANTV/Aprianto Nugroho)[/caption]Bayu, pemeran utama pria diperankan oleh Atalarik Syah.“Dan tiba-tiba kaya udah jalannya dari si Khanza ini. Tiba-tiba ketemu sama suaminya, istrinya yang sudah meninggal itu ketemu dan akhirnya saya dinikahin. Saya engga tahu kalau misalkan suaminya ini ternyata anaknya tuh yang sekolah di tempat saya, gitu,” tutur Amanda Manopo.Amanda Manopo dipasangkan dengan Atalarik Syah. Jelas perbedaannya. Bisa dikatakan, Amanda Manopo (20 tahun) dan Atalarik Syah (46 tahun) beda generasi.Menurut Amanda, beradu akting dengan Atalarik Syah menjadi tantangan tersendiri.“Kesulitannya lumayan berat sih buat aku karena aku dipasangin sama om Atalarik yang umurnya terpaut sangat jauh sama aku dan anak SMA-nya ini udah samakan tinggi besar dan akunya yang guru yang umurnya masib 25 tahun. Jadi, kaya kecil banget engga pantes jadi seorang ibu,” papar Amanda Manopo.Amanda menuturkan bahwa semua tantangan dapat teratasi karena adanya komunikasi.“Tapi mungkin dibantu lewat dari komunikasi. Kita sama om Ata terus dari pembangunan karakter dari akunya, sosok wibawanya, dan tanggung jawabnya sebagai seorang guru dan mencoba jadi seorang ibu,” kata Amanda Manopo.Menjalani syuting bersama, membuat Amanda merasa klik dengan Atalarik Syah.  Bahkan, Amanda memilih duduk berdampingan dengan Atalarik Syah kala break syuting.“Om Ata orangnya sih asik banget, om Ata orangnya asik, baik dan makanya sekarang tempat duduk juga harus deket-dekatan juga biar kita makin nyambung ngobrolnya, ceritanya jadi kita shootingnya kaya bercanda-canda sih,” pungkas Amanda Manopo.Nah, seperti apa cerita sinetron “Ratapan Ibu Tiri”? dan, bagaimana kisah pernikahan Khanza dan Bayu?Saksikan sinetron “Ratapan Ibu Tiri” hanya di ANTV! Bambang Suprianto dan Dedy Junaidi | Jakarta