WHO: Banyak Negara Salah Arah Tangani Covid-19, Pandemi Akan Lebih Buruk

WHO reuters
WHO reuters (Foto : )
Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengingatkan banyak negara salah arah tangani Covid-19. Saat ini virus itu telah menjangkiti 13,2 juta orang di seluruh dunia. 
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam briefing virtual di Jenewa, Swiss, kembali mengungkapkan kekhawatiran akan kian merajalelanya pandemi corona atau Covid-19.“Biarkan saya berterus terang, terlalu banyak negara menuju ke arah yang salah, virus tetap menjadi musuh publik nomor satu," kata Tedros.Menurutnya, jika hal yang mendasar tidak diikuti, maka pandemi ini akan bergerak ke arah lebih buruk lagi.Tedros yang berulangkali jadi sasaran kritikan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, menyebut ada 230 ribu kasus baru pada Minggu (12/7/2020).Sebanyak 80 persen dari kasus baru itu berasal 10 negara dan 50 persen hanya dari dua negara.Sejauh ini Amerika Serikat dan Brasil adalah negara terdampak Covid-19 di dunia.Sementara Kepala Program Darurat WHO, Mike Ryan mengatakan, sejumlah wilayah di Amerika perlu melakukan
lockdown guna menekan penularan di area spesifik dimana tingkat penularannya sudah tak terkendali.Karena itu Ryan mengimbau pemerintah tidak membuka sekolah. Menurutnya, sekolah dapat dibuka dengan aman jika penularan virus dapat dikendalikan. India Today