Virus Corona Dekati Status Pandemi, Panik di Korsel, Italia dan Iran

petugas di korsel menyemprot disinfektan
petugas di korsel menyemprot disinfektan (Foto : )
Penyebaran virus corona kini mendekati status pandemi. Pemerintah Korea Selatan, Italia dan Iran kini berupaya meredam kepanikan warganya akibat virus mematikan itu.Sejumlah pejabat kesehatan dunia mengingatkan penyebaran virus corona kini mendekati status pandemi global. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan status pandemi adalah jika suatu penyakit dinyatakan telah menyebar ke seluruh dunia.Korea Selatan kini menghadapi pasien terjangkit virus corona terbesar di luar China daratan. Lebih dari 1.100 warganya yang terinfeksi, termasuk seorang tentara Amerika Serikat yang bertugas di negeri ginseng itu. Sebanyak 12 orang sudah meninggal di sana.Padahal pekan lalu, jumlah warga yang terjangkit virus itu baru 51 orang. Lonjakan pasien terdapat di Kota Daegu. Saat ini kota terbesar keempat di Korea Selatan itu telah diisolasi.Kasus virus corona juga ditemukan di sebuah pangkalan militer, sekira 290 kilometer dari Daegu. Tercatat ada 18 tentara Korsel yang sudah positif virus corona.Sementara di Iran, sedikitnya ada 95 kasus virus corona dengan 15 korban meninggal dunia. Di antara mereka yang terjangkit virus yang disebut Covid-19 itu adalah Wakil Menteri Kesehatan Iran Iraj Haririchi.Gara-gara virus corona, seluruh penerbangan dari Iran dihentikan sementara. Pintu-pintu perbatasan telah ditutup guna mencegah penyebaran penyakit itu. Beberapa negara juga telah mengeluarkan peringatan larangan bepergian ke IranDi Italia, sedikitnya sudah 322 orang yang terinfeksi dengan korban meninggal sebanyak 11 orang.  Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte berusaha menenangkan rakyatnya yang khawatir dengan penanganan pemerintah menghadapi virus corona.Pemerintah telah membatasi perjalanan warga di wilayah Lombardy guna mencegah penyebaran virus itu. Di sana sudah ada 212 orang yang dinyatakan positif virus corona.CNN