Viral! Makan Ayam 2 Ekor Bayar Rp. 800 Ribu. Ini Faktanya

Viral, Makan Ayam 2 Ekor Bayar Rp800 Ribu di Sumut, Ini Faktanya (Foto Kolase)
Viral, Makan Ayam 2 Ekor Bayar Rp800 Ribu di Sumut, Ini Faktanya (Foto Kolase) (Foto : )

Viral! Seorang pengunjung rumah makan geram lantaran diharuskan membayar Rp. 800 ribu beredar di media sosial. Harga yang dinilai terlalu mahal itu ditagih sang pemilik warung usai pelanggannya itu menyantap Ayam Pinadar sebanyak dua ekor. Kejadian tersebut menjadi ramai dan viral setelah diunggah pertama kali oleh akun Facebook @Ana Julva CyaNk Bundha, Sabtu (4/1/2020).

Dari rekaman kamera, tampak video tersebut diambil di Rumah Makan Napinadar Malau Sidikalang di Sitinjo, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara. Dalam video terlihat seorang perempuan berbaju hijau merasa keberatan dan tidak terima dengan total pembayaran yang dipatok warung tersebut yang menurutnya, total Rp800 ribu yang harus dibayarnya tidaklah masuk akal.

"Ayam segitu? Yang benar saja. Nggak logis. Memang dah dimakan, tapi nggak begitu caranya," kata pelanggan tersebut dengan logat Bataknya yang kental. Lantaran dinilai tidak masuk akal, perempuan itu pun menanyakan ayam jenis apa yang mereka suguhkan sehingga harganya bisa sangat tinggi dan kasir pun menjelaskan bahwa ayam yang mereka sajikan adalah jenis ayam kampung. "Ayam kampung. Ya udah, kalau enggak mau makan enggak usah. Siapa suruh makan?" jawabnya.

Seolah masih tidak terima, pelanggan itu mengingatkan agar tidak mematok harga yang tidak wajar karena menurutnya, rumah makan lainnya mematok harga jauh di bawahnya untuk menu yang sama. Adu argumen pun terus berlanjut. Si kasir itu menyebut bahwa kualitas ayam yang mereka gunakan sangatlah bagus dan beda porsi, sehingga tentu saja beda harga. Sebab, pelanggannya itu datang sekeluarga.

Kendati demikian, pelanggan tetap menganggap harga tersebut tidaklah masuk akal karena tidak ada bedanya ayam yang digunakan oleh warung tersebut dengan warung yang lain. "Nggak ada beda, sama-sama ayamnya itu.

Jangan karena udah dalam perut dibilangkan segini harganya. Ini pemerasan," timpal si pelanggan. Setelah video tersebut viral, anak pemilik Rumah Makan Napinadar Malau Sidikalang pun memberikan klarifikasi melalui Instagram @bataknesia, Rabu (15/1'2020).

Dalam penjelasannya, pelanggannya yang tidak terima dengan harga Rp800 ribu untuk ayam dua ekor itu datang sekeluarga sebanyak sepuluh orang. Total harga tersebut juga dipengaruhi oleh momen tahun baru, di mana banyak harga bahan-bahan pokok mengalami kenaikan, termasuk daging ayam kampung. Terlebih saat itu, di Kabupaten Dairi banyak sekali babi yang mati.