Jenazah almarhum Djoko Rahardjo dimakamkan di pemakaman San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat. Almarhum, dimakamkan secara militer.
Tembakan salvo dan upacara penghormatan terakhir, mengiringi jenazah Prof. Dr. Djoko Rahardjo saat dikebumikan. Bentangan bendera merah putih, dibentangkan oleh empat anggota TNI di atas pusara almarhum di pemakaman San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.[caption id="attachment_283685" align="alignnone" width="900"]
![Tembakan salvo dan upacara penghormatan terakhir, mengiringi jenazah Prof. Dr. Djoko Rahardjo saat dikebumikan]()
Tembakan salvo dan upacara penghormatan terakhir, mengiringi jenazah Prof. Dr. Djoko Rahardjo saat dikebumikan (Foto: ANTV/Agung)[/caption]Dengan hikmat, para peserta upacara yang tak lain merupakan anggota TNI dan keluarga, mengikuti prosesi pemakaman almarhum. Dalam prosesi pemakaman, hadir pula sejumlah kerabat dan keluarga almarhum.Djoko Rahardjo tercatat sebagai salah satu tim dokter Kepresidenan, sejak tahun 1994. Almarhum meninggal, di usia tujuh puluh sembilan tahun, lantaran sakit liver yang dideritanya.Alamrhum Djoko Raharjo, sebelumnya sempat dirawat sejak bulan Januari, di RSCM Jakarta. Almarhum dikenal juga aktif sebagai tenaga pendidik di bidang kedokteran, selama masa hidupnya.Dimata keluarganya, almarhum merupakan sosok ayah pendidik dan bertanggungjawab. Djoko Rahardjo, meninggalkan dua orang anak, lima orang cucu dan seorang istri. Agung Prasetio | Karawang, Jawa Barat
Tembakan salvo dan upacara penghormatan terakhir, mengiringi jenazah Prof. Dr. Djoko Rahardjo saat dikebumikan (Foto: ANTV/Agung)[/caption]Dengan hikmat, para peserta upacara yang tak lain merupakan anggota TNI dan keluarga, mengikuti prosesi pemakaman almarhum. Dalam prosesi pemakaman, hadir pula sejumlah kerabat dan keluarga almarhum.Djoko Rahardjo tercatat sebagai salah satu tim dokter Kepresidenan, sejak tahun 1994. Almarhum meninggal, di usia tujuh puluh sembilan tahun, lantaran sakit liver yang dideritanya.Alamrhum Djoko Raharjo, sebelumnya sempat dirawat sejak bulan Januari, di RSCM Jakarta. Almarhum dikenal juga aktif sebagai tenaga pendidik di bidang kedokteran, selama masa hidupnya.Dimata keluarganya, almarhum merupakan sosok ayah pendidik dan bertanggungjawab. Djoko Rahardjo, meninggalkan dua orang anak, lima orang cucu dan seorang istri. Agung Prasetio | Karawang, Jawa Barat
