Tukang ojek dikeroyok massa Gerakan Pemuda Kabah (GPK), yang baru pulang usai mengikuti kegiatan tablig akbar Pasangan Prabowo-Sandi di lapangan Kemiri, Purworejo, Jawa Tengah, Selasa (2/4/2019), karena menolak mencopot kaos bergambar Jokowi.
newsplus.antvklik.com
- Juli Wijaya selain menjadi tukang ojek, sehari-hari juga membantu mengatur lalu lintas di jalan menuju area pertambangan.Peristiwa bermula saat massa berseragam GPK dengan sepeda motor mendekati Juli dan memintanya melepas kaos bergambar Jokowi yang dipakainya.Juli menolak sehingga membuat massa marah dan langsung memukuli dan menendang korban.Bukan hanya Juli yang menjadi sasaran amukan massa, sejumlah sepeda motor di dekat lokasi kejadian juga dirusak massa, bahkan telepon genggam milik warga yang merekam peristiwa tersebut juga dirusak." A nak itu (Juli Wijaya-red) kan, suka bantu dum truk keluar masuk sini, terus waktu ada rombongan kampanye lewat, dia pake atribut Jokowi, nah terus massa berhenti, dia diam saja, bukannya lari gitu. dia disuruh copot bajunya, " ujar Tusar di Purworejo, Jawa Tengah, Selasa (2/4/2019)Polisi yang tiba di lokasi kejadian langsung menggelar olah tempat kejadian perkara dan memasang garis polisi, serta mengambil kaos korban bergambar Jokowi, sejumlah batu dan serpihan sepeda motor yang dirusak.Kasus pengeroyokan, penganiayan dan pengerusakan tersebut kini tengah diselidiki dan didalami Satreskrim Polres Purworejo. | Eddy Suryana | Purworejo |Berikut Videonya:
Baca Juga :
