Survei Pilkada Jabar, Ridwan Kamil Masih Memimpin

ridwan kamil
ridwan kamil (Foto : )
www.antvklik.com- Jika Pilkada Jawa Barat diselenggarakan hari ini, Ridwan Kamil memiliki peluang paling besar untuk memenangkan kontestasi kepemimpinan di Jawa Barat. Ridwan Kamil memiliki elektabilitas tertinggi dengan 16,8 persen. Deddy Mizwar berada di peringkat kedua dengan 3,8 persen. Sementara itu, Dedi Mulyadi berada di peringkat ketiga dengan 2,2 persen. KH. Abdullah Gymnastiar alias Aa Gym mengekor di belakang Dedi Mulyadi dengan 1,5 persen. Dede Yusuf berada di peringkat kelima dengan 0,9 persen. Namun, sebanyak 70,5 persen warga Jabar belum menentukan pilihan.Setidaknya, itulah hasil survei Lembaga survei Saiful Mujani Research Center (SMRC)  yang hari ini menggelar survei mengenai elektabilitas calon gubernur di Pilkada Jabar."Pertarungan tiga hingga empat nama ini selalu dan belum ada perubahan meski masih diungguli RK. Kalau kita kerucutkan 10 nama, yang tidak pernah berubah nama RK dan Deddy Mizwar," ujar peneliti SMRC, Djayadi Hanan, Kamis (2/11).Ridwan Kamil juga menempati peringkat pertama elektabilitas cagub Jabar di simulasi dua nama. Dalam simulasi dua nama, yaitu antara Ridwan Kamil dan Deddy Mizwar, elektabilitas Ridwan Kamil berada di peringkat pertama dengan 50,7 persen. Sementara Deddy Mizwar mengantongi 39 persen. Sebanyak 10,2 persen menjawab tidak tahu atau tidak menjawab.Untuk simulasi 2 nama antara di Pilkada Jabar, Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi, elektabilitas Ridwan Kamil mencapai 64 persen sementara Dedi Mulyadi 17,6 persen. Sementara itu, untuk simulasi 2 nama antara Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi, sang Wagub Jabar menempati peringkat pertama dengan 59,9 persen sementara sang Bupati Purwakarta berada di peringkat kedua dengan 24,6 persen.Untuk simulasi 3 nama, Ridwan Kamil berada di peringkat pertama dengan 46,7 persen. Deddy Mizwar berada di peringkat kedua dengan 35,4 persen sementara Dedi Mulyadi ada di peringkat ketiga dengan 8,8 persen. Sebanyak 9,1 persen responden menjawab tidak tahu atau tidak menjawab.Survei  Pilkada Jabar  dilakukan 27 September-3 Oktober 2017 terhadap 820 responden di Jawa Barat, dengan metode multi-stage random sampling dengan margin of error 3,5 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.