Ribuan orang dari berbagai Ormas (Organisasi Kemasyarakatan) Islam berunjuk rasa di Langkat, Sumatera Utara, menolak RUU HIP.
Unjuk rasa sekitar seribu warga di Langkat, Sumatera Utara ini untuk menolak RUU HIP atau Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila yang akan dibahas oleh DPR RI
, untuk ditetapkan menjadi undang-undang.Pernyataan sikap dibacakan bersama pimpinan ormas Islam setempat yakni Ketua NU, Ketua Al-Washliyah, Ketua FPI, Ketua BKPRMI, Ketua DMI dan Ketua MUI Ahmad Mahfudz.Mereka bersikap, meminta kepada DPR untuk menghapus RUU HIP dan ruu sejenis lainnya yang mengandung paham komunis, leninisme dan sosial marxisme dari daftar Progam Legislasi Nasional DPR.Para pimpinan ormas Islam juga meminta Kapolri Jenderal Idham Azis untuk mengusut tuntas secara hukum siapa inisiator dan konseptor RUU HIP tersebut.Selain itu, mereka meminta Pemerintah Kabupaten Langkat dapat membangun monumen sejarah di tempat pembantaian Pahlawan Nasional Tengku Amir Hamzah bersama 26 pahlawan lainnya di Desa Kwala Begumit, Kecamatan Binjai, Langkat, Sumatera Utara, untuk mengingat sejarah kekejaman PKI (Partai Komunis Indonesia).Aksi unjuk rasa warga ini dijaga ketat puluhan aparat yang dipimpin langsung oleh Kepala Kepolisian Resort Langkat AKBP Edi Suranta Sinulingga. Taufik Hidayat | Langkat, Sumatera Utara
Baca Juga :
