Remaja Berusia 13 Tahun Meninggal Akibat Corona di Panama

Remaja Berusia 13 Tahun Meninggal Akibat Corona di Panama
Remaja Berusia 13 Tahun Meninggal Akibat Corona di Panama (Foto : )
Seorang remaja berusia 13 tahun meninggal dunia akibat corona di Panama. Hal ini menimbulkan kekhawatiran bahwa virus ini, tidak hanya membahayakan kaum lansia saja, namun semua umur.
Seorang remaja berusia 13 tahun di Panama dilaporkan telah meninggal dunia setelah terinfeksi virus corona. Hingga saat ini, total lima orang meninggal akibat virus corona di negara Amerika Selatan itu.Seperti dilansir dari CNN, Selasa (24/2/2020), remaja perempuan itu sedang dirawat di sebuah rumah sakit anak di Panama, saat dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (22/3/2020) waktu setempat. Otoritas kesehatan Panama mengonfirmasi bahwa meninggalnya remaja ini akibat virus corona.Dalam pernyataannya, Otoritas Kesehatan Panama menyebut remaja tersebut dan seorang kakek berusia 92 tahun menjadi dua korban meninggal terbaru di negara itu. Sejauh ini, sudah ada lima orang meninggal dunia di negara tersebut. Sementara jumlah kasus positif corona mencapai 313 kasus.Diketahui bahwa virus corona secara luas dipandang sebagai ancaman bagi warga lanjut usia (lansia) dan orang-orang dengan kondisi kesehatan kronis. Hanya ada satu kematian pasien di bawah usia 20 tahun yang tercatat di China pada Februari lalu. Tidak ada laporan kematian anak-anak di bawah usia 10 tahun akibat virus corona.Namun kasus meninggalnya remaja 13 tahun di Panama dan kondisi seorang bocah pasien corona berusia 12 tahun yang saat ini dibantu ventilator di Georgia, Amerika Serikat memicu kewaspadaan.Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) pekan lalu merilis angka statistik yang menunjukkan 38 persen pasien corona yang dirawat di rumah sakit berusia antara 20-54 tahun. Menurut CDC, sekitar 80 persen korban meninggal akibat corona di AS berusia 65 tahun ke atas.