www.antvklik.com
- Kementerian Perhubungan yang ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, pada Selasa Siang (26/6/2018), melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek atau BPTJ akan melakukan rekayasa lalu lintas selama perhelatan Asian Games berlangsung pada Bulan Angustus mendatang.[caption id="attachment_108966" align="alignnone" width="300"]
![Rencana Rekayasa Lalu Lintas]()
Rekayasa Lalu Lintas Yang Akan Dilakukan Selama Asian Games Agustus Mendatang[/caption]Rekayasa arus lalu lintas tersebut yakni memperluas sistem ganjil genap yang akan diberlakukan di jalan-jalan arteri Wilayah DKI Jakarta. Ganjil genap yang semula hanya diberlakukan jalan MH Thamrin, Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Gatot Subroto diperluas hingga ke beberapa daerah di Jakarta Pusat, Timur, Barat dan, Selatan. Beberapa di antaranya adalah Jalan Benyamin Sueb, Jalan Ahmad Yani, Jalan DI Panjaitan, Jalan S. Parman, Jalan Rasuna Said, MT. Haryono dan Jalan Pondok Indah, serta di ruas-ruas jalan tol.Tidak hanya memperluas kebijakan ganjil genap, sejumlah akses pintu masuk tol dari Wisma Atlit, Kemayoran menuju Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat diberlakukan sistem buka tutup.Selain itu, akan dibuat pula jalur khusus untuk mobilitas para atlit yang dilengkapi dengan marka dan rambu di ruas tol dalam kota, diantaranya di ruas Tol Wiyoto-Wiyono, ruas Tol Pelabuhan dan ruas Tol Jagorawi.Sedangkan untuk mengurangi polusi udara di Kawasan Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, seluruh kendaraan dilarang melintas di sekitar stadion. Pihak BPTJ menyediakan tempat parkir di wilayah penyangga ibukota, seperti Bekasi, Tangerang, Depok dan Bogor.Pihak BPTJ juga menambahkan penyediaan angkutan umum atau armada bus Transjakarta menuju venue pertandingan menjadi 76 unit serta angkutan umum menuju hotel atau mal menjadi 57 unit. Hal ini disiapkan bagi masyarakat yang hendak menonton pertandingan.Seluruh rekayasa lalu lintas tersebut rencananya akan berlaku setiap hari mulai pukul enam pagi hingga sembilan malam.Pihak kepolisian dan Kementerian Perhubungan akan mengadakan uji coba sekaligus sosialisasi rekayasa lalu lintas ini pada 2 Juli mendatang. (Laporan Andre Yanus dari Jakarta)
Rekayasa Lalu Lintas Yang Akan Dilakukan Selama Asian Games Agustus Mendatang[/caption]Rekayasa arus lalu lintas tersebut yakni memperluas sistem ganjil genap yang akan diberlakukan di jalan-jalan arteri Wilayah DKI Jakarta. Ganjil genap yang semula hanya diberlakukan jalan MH Thamrin, Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Gatot Subroto diperluas hingga ke beberapa daerah di Jakarta Pusat, Timur, Barat dan, Selatan. Beberapa di antaranya adalah Jalan Benyamin Sueb, Jalan Ahmad Yani, Jalan DI Panjaitan, Jalan S. Parman, Jalan Rasuna Said, MT. Haryono dan Jalan Pondok Indah, serta di ruas-ruas jalan tol.Tidak hanya memperluas kebijakan ganjil genap, sejumlah akses pintu masuk tol dari Wisma Atlit, Kemayoran menuju Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat diberlakukan sistem buka tutup.Selain itu, akan dibuat pula jalur khusus untuk mobilitas para atlit yang dilengkapi dengan marka dan rambu di ruas tol dalam kota, diantaranya di ruas Tol Wiyoto-Wiyono, ruas Tol Pelabuhan dan ruas Tol Jagorawi.Sedangkan untuk mengurangi polusi udara di Kawasan Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, seluruh kendaraan dilarang melintas di sekitar stadion. Pihak BPTJ menyediakan tempat parkir di wilayah penyangga ibukota, seperti Bekasi, Tangerang, Depok dan Bogor.Pihak BPTJ juga menambahkan penyediaan angkutan umum atau armada bus Transjakarta menuju venue pertandingan menjadi 76 unit serta angkutan umum menuju hotel atau mal menjadi 57 unit. Hal ini disiapkan bagi masyarakat yang hendak menonton pertandingan.Seluruh rekayasa lalu lintas tersebut rencananya akan berlaku setiap hari mulai pukul enam pagi hingga sembilan malam.Pihak kepolisian dan Kementerian Perhubungan akan mengadakan uji coba sekaligus sosialisasi rekayasa lalu lintas ini pada 2 Juli mendatang. (Laporan Andre Yanus dari Jakarta)
Baca Juga :
