Puluhan Nelayan Keroyok Warga yang Bekingi Kapal Isap Timah

Puluhan nelayan keroyok tiga warga yang membekingi kapal isap produksi timah. Mereka kesal karena diancam parang. Sedangkan soal kapal isap timah, mereka kesal karena merusak kawasan wisata pantai dan mengganggu alur tangkap ikan para nelayan. Tiga warga Kelurahan Matras, Kabupaten Bangka Induk babak belur. Ketiganya dikeroyok puluhan nelayan berbagai desa. Para nelayan kesal karena ketiga warga itu mendukung kapal isap produksi timah yang menjarah wisata Pantai Matras dan mengganggu alur kapal nelayan mencari ikan.Apalagi salah satu dari ketiganya juga mengancam para nelayan menggunakan parang. Saat itu sedang digelar aksi penolakan terhadap kapal isap produksi timah yang hendak beroperasi di kawasan tangkap dan wisata pantai.[caption id="attachment_264036" align="alignnone" width="900"] Foto: Frendy Primadana | ANTV[/caption]Emosi para nelayan berbagai desa sepanjang pantai Matras, Bangka Belitung pun tak terbendung. Mereka mendatangi rumah pelaku pengancaman dan tanpa basa-basi langsung melakukan pengeroyokan hingga ketiganya babak belur.[caption id="attachment_264037" align="alignnone" width="900"] Foto: Frendy Primadana | ANTV[/caption]Polisi yang mendapat laporan langsung datang dan berhasil menenangkan massa. Hingga kini, polisi dibantu personil TNI dan Satpol PP masih disiagakan di sekitar lokasi kejadian guna mengantisipasi tindak kekerasan lanjutan.Pasca insiden ini, 12 warga pendukung operasi kapal isap timah minta perlindungan ke Mapolres Bangka.Tiga unit kapal isap produksi timah beroperasi di kawasan Pantai Matras, Kabupaten Bangka Induk. Frendy Primadana | Bangka Induk, Bangka Belitung