Pesawat Pakistan Internasional Jatuh, Sedikitnya 80 Orang Meninggal

Pesawat Pakistan Internasional Jatuh, Sedikitnya 80 Orang Meninggal
Pesawat Pakistan Internasional Jatuh, Sedikitnya 80 Orang Meninggal (Foto : )
Sedikitnya 80 orang meninggal dunia dalam kecelakaan jatuhnya pesawat Airbus A320 milik Pakistan International Airlines di kawasan permukiman padat penduduk di Karachi, Pakistan, beberapa kilometer dari bandara.
Otoritas Kesehatan Provinsi Sindh, Pakistan, memastikan setidaknya 80 orang penumpang meninggal dunia saat pesawat Airbus A320 milik Pakistan International Airlines bermuatan 99 orang, menabrak sebuah menara seluler, lalu terjatuh menabrak sejumlah rumah di Karachi, Pakistan, Jumat (22/5/2020) sore.Menurut saksi mata, pesawat berbadan lebar itu berusaha 2 kali mendarat di Bandara Karachi, namun gagal dan terjatuh di kawasan permukiman padat penduduk.Juru Bicara Pemerintah Provinsi Sindh mengatakan ada 2 penumpang selamat yakni Presiden Bank Punjab, Zafar Masood yang mengalami patah tulang."Sadar dan merespons dengan baik," katanya.Juru Bicara Pemerintah Provinsi Sindh menambahkan, untuk seorang penumpang selamat lainnya adalah insinyur Muhammad Zubair. Menurutnya, pilot pesawat Pakistan International Airlines berusaha melakukan pendaratan di Bandara Karachi, namun gagal dan mengangkasa kembali.Sekitar 10 menit kemudian, pilot mengumumkan kepada penumpang bahwa dia akan melakukan upaya kedua pendaratan di bandara yang sama, kemudian pesawat terjatuh ketika mendekati landasan pacu bandara."Yang bisa kulihat hanyalah asap dan api. Aku bisa mendengar teriakan dari segala arah. Anak-anak dan orang dewasa. Yang bisa saya lihat hanyalah api. Saya tidak bisa melihat orang lain, hanya mendengar teriakan mereka. Saya membuka sabuk pengaman (kursi) saya dan melihat cahaya, saya pergi ke arah cahaya. Saya harus melompat sekitar 10 kaki untuk mendapatkan pertolongan," cerita Zubair, di Rumah Sakit Karachi.Otoritas Penerbangan Sipil mengatakan, pesawat Airbus A320 Milik Pakistan International Airlines dengan nomor register penerbangan PK-8303 rute Lahore-Karachi, bermuatan 91 penumpang dan 8 orang awak atau kru kabin. Kemudian, pesawat berusaha mendarat di Bandara Karachi, Pakistan, Jumat (22/5/2020), sekira pukul 14.45.Beberapa detik sebelum kecelakaan, pilot mengatakan kepada pengendali lalu lintas udara bahwa pesawat kehilangan daya dari kedua mesin. Ini diketahui dari rekaman yang diposting di
liveatc.net , sebuah situs pemantauan penerbangan yang disegani.Kondisi bangkai pesawat bengkok di antara reruntuhan puing-puing bangunan bertingkat 1. Sejumlah mobil ambulans bergegas melewati kerumunan warga di sekitar lokasi untuk mengevakuasi para korban."Pesawat pertama-tama menabrak menara seluler dan menabrak rumah-rumah," kata Shakeel Ahmed, saksi mata, beberapa kilometer dari Bandara Karachi. Reuters