Gagalkan Penyelundupan 1,6 Ton Sabu, Bambang Soesatyo Berikan Apresiasi

sabu
sabu (Foto : )

www.antvklik.com - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo memberikan apresiasi besar atas keberhasilan Tim Gabungan Penyidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Satgas Khusus Polri dan Bea Cukai dalam menggagalkan penyelundupan 1,6 ton sabu yang barada di kapal berbendera Singapura di Riau. "Aparat hukum kita kembali menunjukan prestasi dan kinerja yang luar biasa. Apresiasi dan acungan jempol patut kita berikan kepada mereka yang terlibat penangkapan dan penggagalan penyelundupan 1,6 ton sabu.

Sebelumnya mereka juga telah berhasil mengamankan kapal asing Sunrise Glory yang membawa 1 ton sabu. Saya yakin aparat hukum akan segera menindak tegas para pelaku yang tak beradab ini," ujar Bamsoet di Jakarta, Rabu (21/2/2018). Pemberantasan Narkoba menjadi salah satu konsentrasi Bamsoet di DPR RI. Bamsoet tidak ingin Indonesia menjadi surga bagi para bandar Narkoba. Upaya penyelundupan 1,6 ton sabu menunjukkan bahwa Indonesia adalah pasar yang besar bagi para bandar Narkoba.

"Prestasi aparat hukum kita ini sekaligus menjadi sinyal perang kepada para bandar Narkoba di dalam maupun di luar negeri. Jangan main-main dengan Indonesia. Baik pemerintah, DPR RI, maupun penegak hukum kompak satu barisan memberantas peredaran Narkoba. Kita tidak ingin bangsa ini rusak karena Narkoba dan ulah para bandar yang tak punya nurani," tegas Bamsoet. Bamsoet juga menyampaikan keprihatinannya atas berbagai kondisi terkini anak bangsa yang terkena jerat Narkoba.

"Narkoba telah merasuki berbagai elemen bangsa, termasuk para public figure yang seharusnya menjadi panutan masyarakat. Saya sungguh prihatin atas hal ini. Saya mendorong para orang tua, guru, dan juga para pemuka agama bersatu pada turut ambil bagian dalam pemberantasan Narkoba. Jika kita semua berada dalam satu barisan, saya yakin bangsa kita akan terlepas dari jerat Narkoba," jelas Bamsoet.   Laporan Agam Mifta Renal dari Jakarta.