www.antvklik.com
-Hanya gara-gara kehilangan uang Rp 30 ribu dan tuduhan itu belum pasti kebenarannya, Isa Ansori (48), warga Dukuh Sembung, Desa Kampil RT 011 RW 003, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, tega membacok tetangganya sendiri bernama Kaliri (40) hingga tewas, Sabtu (10/2/2018).Saat diperiksa di Mapolres Pekalongan, Tersangka Isa, mengatakan, “ aksinya itu berawal saat dirinya bangun tidur dan akan membeli makan untuk sarapan. Saat membuka dompet, uang Rp 30 ribu miliknya tidak ada. Ia pun langsung berpikiran uang itu dicuri oleh korban, yang rumahnya berjarak sekitar 500 meter dari rumah tersangka. Pasalnya, Isa mengaku sudah sekitar lima kali kehilangan uang dan ponsel, dan ia menduga yang kerap mencuri uang miliknya itu adalah korban. "Untuk uang saya belum bisa membuktikan, tapi kalau yang hp memang dicuri oleh dia (korban)," tutur dia.Dengan membawa senjata tajam jenis sabit, tersangka mendatangi rumah korban. Sesampainya di rumah korban, pelaku sempat ketuk-ketuk pintu, namun tidak dibukakan oleh korban. Tersangka pun mendorong pintu rumah korban hingga terbuka, dan mendapati korban sedang tertidur di lantai beralaskan tikar. "Dia saya bangunin dan tak tanya nyolong duitku ya. Dia jawab aku
ra reti . Saya langsung nyabet kepalanya dengan sabit.”[caption id="attachment_78353" align="aligncenter" width="300"] ![]()
Warga dan dibantu petugas membawa jenazah korban ke rumah sakit. Foto : Otong Susilo. [/caption]Usai membacok korban, tersangka langsung menyerahkan diri di Mapolsek Wiradesa. Isa mengakui, saat meninggalkan rumah korban, dirinya tidak mengetahui apakah korban masih hidup atau sudah mati.Kasubag Humas Polres Pekalongan, AKP M Dahyar menerangkan, sekitar pukul 10.30 WIB, tersangka bangun tidur dan bermaksud membeli makanan untuk sarapan. Namun, pelaku tidak mendapati uang di dalam dompetnya. Tersangka mengaku sudah sering kehilangan uang seperti itu, dan pelaku merasa yang mencuri adalah korban.[caption id="attachment_78350" align="aligncenter" width="300"]
Warga dan dibantu petugas membawa jenazah korban ke rumah sakit. Foto : Otong Susilo. [/caption]Usai membacok korban, tersangka langsung menyerahkan diri di Mapolsek Wiradesa. Isa mengakui, saat meninggalkan rumah korban, dirinya tidak mengetahui apakah korban masih hidup atau sudah mati.Kasubag Humas Polres Pekalongan, AKP M Dahyar menerangkan, sekitar pukul 10.30 WIB, tersangka bangun tidur dan bermaksud membeli makanan untuk sarapan. Namun, pelaku tidak mendapati uang di dalam dompetnya. Tersangka mengaku sudah sering kehilangan uang seperti itu, dan pelaku merasa yang mencuri adalah korban.[caption id="attachment_78350" align="aligncenter" width="300"]
Baca Juga :
