PBNU Kecam Keras Pemindahan Ibukota Irael ke Jerusalem

helmy-faishal-zaini-2
helmy-faishal-zaini-2 (Foto : )
www.antvklik.com - Ulah Presiden Amerika Serikat Donald Trump memindahkan Ibukota Israel dari Tel Aviv ke Jerusalem, Palestina menuai reaksi keras dari seluruh dunia. Kecaman keras aksi Trump juga dilontarkan oleh Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU), Kamis sore (7/12), dalam konferensi persnya di kantor PBNU Jakarta Pusat.Lewat Sekretaris Jendralnya Helmi Faisal Zaini, PBNU membacakan pernyataan sikap dalam menolak aksi sepihak Presiden Donald Trump yang memindahkan Ibukota Israel dari Tel Aviv ke Jerusalem, Palestina. Karena Jerusalem merupakan Ibukota Palestina yang kemerdekaannya telah diakui oleh banyak negara di dunia. Namun dengan aksi arogansinya Presiden Amerika Serikat Donald Trump merebut kedaulatan Negara Palestina tersebut. Tentu saja aksi sepihak Presiden Donald Trump menuai reaksi keras dunia internasional khususnya dari dunia Islam.PBNU mengecam keras aksi pemindahan Ibukota Tel Aviv ke  Jerusalem dan menyerukan kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa agar menghentikan aksi brutal Presiden Amerika Serikat  yang dapat merusak perdamain dunia.Helmi Faisal  juga menyerukan agar seluruh warga NU melawan dengan membacakan do'a, agar aksi sepihak Amerika Serikat  gagal dan warga palestina mendapat perlindungan Allah SWT.Laporan Yoga Kuspratomo dari Jakarta.