Pasca terjadi ledakan akibat kebocoran tabung gas di salah satu ruko di kawasan perkantoran Grand Wijaya Center, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan puluhan karyawan terlantar.
Mereka tidak dapat beraktifitas seperti biasanya dan menunggu proses olah TKP dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) dari Polri hingga selesai.
Para karyawan ini hanya terlihat duduk-duduk di emperan pertokoan dan menunggu proses olah TKP tim puslabfor Polri. Salah satu karyawan mengatakan tempat bekerjanya hingga saat ini masih belum bisa digunakan untuk beraktifitas karena listrik dimatikan.
Sementara proses olah TKP masih berjalan, garis polisi juga belum dilepas hingga saat ini. Rencananya siang ini proses olah TKP diperkirakan selesai dan para pekerja dapat beraktifitas kembali normal. Sebelumnya sebuah ruko hancur karena ledakan saat Kamis subuh tadi (12/7/2018).
Dua orang mengalami luka-luka akibat terkena pecahan kaca karena kejadian tersebut. Selain itu sebuah minibus dan lima ruko juga mengalami kerusakan. Ledakan tersebut terjadi cukup besar dengan diperkirakan radius ledakan mencapai 200 meter.
Gubernur DKI Anies Baswedan juga telah menyisir keadaan daerah ledakan ini pagi tadi. Laporan Andre Yunus dari Jakarta
