Videonya Sempat Viral di Medsos, Begal Sadis Motor Dibekuk

Komplotan Begal Sadis Sepeda Motor di Medan Dibekuk
Komplotan Begal Sadis Sepeda Motor di Medan Dibekuk (Foto : )
Setelah video pembegalan sepeda motor sempat viral di media sosial, akhirnya komplotan begal yang melibatkan seorang pelajar di Medan dibekuk.
Newsplus.antvklik.com
- Dalam rekaman kamera pengawas CCTV yang sempat viral di media sosial, terlihat komplotan begal yang menaiki tiga sepeda motor memepet korbannya yang sedang berboncengan, melintas di Jalan Sutrisno, Medan, Sumatera Utara, Senin (4/2) dinihari.Korban berusaha memutar arah mendadak, melarikan diri dari kepungan begal. Namun apes, sepeda motornya nyangkut di atas trotoar pembatas jalur yang berbeda.Motor tak bisa jalan, korban bersama wanita yang diboncenginya, berupaya lari menyelamatkan diri dan terpaksa meninggalkan sepeda motor miliknya untuk menghindari serangan senjata tajam para begal. Pelaku langsung membawa sepeda motor milik pria nahas tersebut.Tak lama kemudian, korban mencoba melakukan perlawanan dengan melempar batu ke arah begal. Namun jumlah begal lebih dari empat orang, membuat korban tidak berkutik dan merelakan sepeda motor miliknya dibawa kabur komplotan begal.Setelah sekian hari lamanya, akhirnya para pelaku dibekuk tim khusus Polda Sumatera Utara, Selasa (5/2) malam. Para pelaku yakni SN, MRP, MRS dan MIR dicokok di kediaman masing-masing. SN, pimpinan komplotan begal, ditembak kakinya karena melawan dan ingin kabur. Barang bukti dua unit sepeda motor hasil begal disita.Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Sumatera Utara Kombes Andi Rian mengatakan dari keempat pelaku, dua di antaranya sebagai penadah hasil kejahatan.“Saat ini polisi masih memburu pelaku lainnya yang merupakan satu kelompok dari pelaku begal tersebut. Jumlah kelompok begal ini ada tujuh orang, satu di antaranya berstatus pelajar berumur 16 tahun,” katanya.[caption id="attachment_194217" align="alignnone" width="300"] Komplotan Begal Sadis Sepeda Motor di Medan Dibekuk Empat pelaku begal motor, satu di antaranya (kupluk hitam) pelajar.[/caption]Andi menjelaskan, dari hasil interogasi penyidik diketahui bahwa sebelum melakukan aksinya di Jalan Sutrisno, Medan, mereka juga sempat membegal seorang warga di kawasan Medan Sunggal, Medan.“Sepeda motor hasil kejahatan, dijual para pelaku kepada penadahnya seharga Rp3 juta-Rp4 juta. Berdasarkan catatan kepolisian, tersangka SN merupakan residivis dan baru bebas penjara pada akhir 2017 lalu,” terangnya.Keempat tersangka, kini berada di sel tahanan Polda Sumatera Utara untuk diproses hukum lebih lanjut atas ulah kriminalnya melakukan aksi begal sepeda motor.  | Joko Irawan | Medan |