Arab Saudi menjadi negara Teluk satu-satunya yang tak mengisyaratkan adanya kasus virus corona.
Kementerian Kesehatan Qatar pada Sabtu, 29 Februari 2020, melaporkan kasus pertama infeksi virus corona COVID-19 di negara itu. Dia adalah pria berusia 36 tahun yang baru saja kembali dari Iran pada Kamis (27/2). Saat ini kondisi pria tersebut cukup stabil dan sedang menjalani proses karantina.Iran merupakan negara Timur Tengah yang saat ini menjadi pusat wabah Covid-19. Negara tersebut setidaknya sedang menangani 245 pasien dengan total kematian mencapai 43 jiwa. Salah satu korban meninggal adalah mantan duta besar Iran untuk Vatikan Sayyed Hadi Khosrowshahi.Mayoritas pasien COVID-19 di negara-negara Teluk yang lain adalah orang-orang yang mengunjungi Iran atau mereka yang melakukan kontak dengan orang-orang di sana.Dengan laporan Qatar tentang infeksi pertamanya itu, Arab Saudi menjadi negeri Teluk satu-satunya yang tak mengisyaratkan adanya kasus virus corona.Sejumlah negara, seperti Irak, Pakistan, Turki, Afghanistan, dan Armenia telah menutup perbatasannya dengan Iran. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19.Sementara itu Uni Emirat Arab telah meminta otoritas perbankan agar menjadwal ulang pinjaman dan mengurangi biaya dan komisi sebagai bagian dari langkah meringankan dampak ekonomi akibat penyebaran virus ini.UAE adalah pusat kawasan bisnis dan titik transit utama bagi para penumpang menuju Cina dan kawasan lain di Asia.
Baca Juga :
