Kapal Perang Tiga Negara Latihan Bersama Tumpas Kelompok Abu Sayyaf

Kapal Perang Tiga Negara Latihan Bersama Tumpas Kelompok Abu Sayyaf
Kapal Perang Tiga Negara Latihan Bersama Tumpas Kelompok Abu Sayyaf (Foto : )
Kapal perang dari tiga negara tiba di Tarakan, Kalimantan Utara, untuk melakukan pertemuan dan latihan penyerangan terhadap kelompok perompak Abu Sayyaf.
Newsplus.antvklik.com
- Tiga kapal perang dari Filipina, Malaysia dan Indonesia dengan memuat pasukan masing-masing, tiba di Pelabuhan Malundung, Tarakan, Kalimantan Utara.Ketiga kapal perang yang tiba pada Senin (25/2/2019)  itu yakni KD Todak-3506 (Malaysia), Mariano Alvarez-38 (Filipina) dan KRI Ajak-653 (Indonesia).Para pimpinan kapal perang dari ketiga negara bertemu untuk membahas tentang kesiapsiagaan pasukan dan armada, mengamankan wilayah Perairan Sulu di Filipina Selatan, Filipina, yang rawan aksi perompak kelompok Abu Sayyaf.Apalagi baru-baru ini ada dua orang warga Indonesia dan satu orang warga Malaysia menjadi korban perompakan oleh Kelompok Abu Sayyaf.Komandan Pangkalan Utama TNI AL XIII Tarakan Laksamana Pertama TNI Judijanto mengatakan pihaknya masih melakukan koordinasi dengan Malaysia dan Filipina tentang informasi data dan kesiapan pasukan dan armada.“Latihan perang gabungan ini untuk menjadi acuan menumpas kelompok perompak Abu Sayyaf. Kapal-kapal yang potensi dirompak adalah yang melintas dari wilayah Indonesia ke arah utara atau sebaliknya. Aset yang ada dari Malaysia, Filipina dan Indonesia, perlu ada kerjasama untuk bisa bersama-sama mengamankan wilayah (Perairan Sulu) itu,” katanya.Ia menambahkan kelompok Abu Sayyaf sedang meminta tebusan atas tiga orang yang disanderanya. Langkah awal, kita melakukan negosiasi.“Kita melakukan negosiasi bagaimana yang terbaik. Itu keputusan dari atasan ya. Kita dari TNI khususnya TNI AL, siap setiap saat apa yang diperintahkan (perang) oleh negara,” tambah Judijanto.Komandan Kapal Mariano Alvarez-38 dari Filipina Letkol Barcelon mengatakan negaranya akan terus bekerjasama dengan Malaysia dan Indonesia, yang sering menjadi korban aksi perompakan kelompok Abu Sayyaf, untuk mengamankan Perairan Sulu di Filipina Selatan, Filipina.https://youtu.be/ZE5CAiHebI4 | Muhammad Tahir Hendri | Tarakan | Kalimantan Utara |