Kapal Asing Evakuasi Seorang ABK Multi Prima yang Terapung di Laut

korban kM Prima1
korban kM Prima1 (Foto : )
www.antvklik.com - Satu dari tujuh anak buah Kapal Multi Prima yang tenggelam di Selat Bali, yang dinyatakan hilang, Rabu siang (28/11)  berhasil dievakuasi oleh Kapal MV Virgo tujuan Australia di laut Sumbawa.[caption id="attachment_174628" align="alignnone" width="300"]
kapal 2
Basarnas masih lakukan pencarian korban Kapal Multi Prima [/caption]Petugas dari Pos Basarnas Sumbawa bersama petugas dari Stasiun Radio Pantai atau Srop, Labuhan Badas, Sumbawa berdialog dengan ABK dari Kapal Motor Senja Persada rute Pulau Buru menuju Pelabuhan Gresik, Jawa Timur.Kepala Stasiun Radio Pantai Labuhan Badas, Sumbawa, Hasibuan, mengatakan, dari hasil komunikasi dengan ABK KM Senja Persada, diketahui seorang ABK Multi Prima berhasil dievakuasi oleh ABK  dari MV Virgo, yakni kapal motor milik warga asing dengan tujuan Australia.Kemudian korban yang merupakan ABK Multi Prima  bernama Rizki (26 tahun), oiler KM Multi Prima, warga Kupang, Nusa Tenggara Timur ini dipindahkan oleh ABK  kapal asing tersebut ke Kapal Motor Senja Persada, yang kebetulan melintas di lokasi ini sekitar pukul 15.30. WITA. Korban ditemukan dalam kondisi selamat di tengah laut, lengkap menggunakan jaket keselamatan, sedang mengapung.“Korban dievakuasi di 40 nautical mil, pada koordinat 06 44 600 S,  117 21 530 E, di dekat pulau  makaragam, “ ujar Kepala Scrop Badas.Dari komunikasi pihak Srop Badas dengan KM Senja Persada, bahwa korban akan dibawa menuju Gresik, Jawa Timur, untuk diserahkan kepada petugas. KM Surya Persada diperkirakan akan tiba di Jawa Timur pada Jumat 30 November 2018. Dengan demikian, maka masih ada enam ABK dari Multi Prima yang belum ditemukan.Laporan Irwansyah dari Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.