Hadapi Kenormalan Baru, Jaga Keseimbangan Produktivitas dan Keamanan Diri

Kenormalan baru mengharuskan masyarakat menjaga produktivitas namun tetap menjaga keamanan dari penularan COVID-19
Kenormalan baru mengharuskan masyarakat menjaga produktivitas namun tetap menjaga keamanan dari penularan COVID-19 (Foto : )
Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta masyarakat menjaga keseimbangan antara tetap aman dari COVID-19 dan tetap menjaga produktivitas.
Kenormalan baru merupakan dampak Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) membuat tugas masyarakat, baik sebagai individu atau pekerja, bertambah berat. Untuk itu, perlunya menjaga keseimbangan antara produktivitas dan kemananan diri.“Kita merasakan bahwa setelah tiga bulan ini kemudian terjadilah penurunan di bidang ekonomi, ekonomi kita menjadi menurun, bahkan sangat drastis. Karena itu maka tentu sekarang bagaimana kita menjaga keseimbangan antara tetap menjaga aman dari Covid-19  dan juga produktivitasnya, itu yang kemudian disebut tatanan baru atau new normal, istilah yang sekarang ini. Nah ini menjadi tugas kita di dalam rangka menjaganya,” tegas Wakil Presiden  K.H. Ma’ruf Amin pada acara Halalbihalal dengan pejabat serta pegawai di lingkungan Sekretariat Wakil Presiden dan perangkat Wakil Presiden melalui
teleconference di kediaman dinas Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta Pusat, Jumat (29/05/2020).Lebih lanjut Wapres mengungkapkan bahwa tantangan negara Indonesia ke depan di berbagai bidang semakin berat, terutama bidang tugas yang melekat kepada Wapres, di antaranya reformasi birokrasi, pemberdayaan kemiskinan, penataan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan stunting (kondisi gagal pertumbuhan pada anak akibat gizi buruk).“Kita tidak boleh kehilangan arahnya, ya reformasi birokrasi, stunting, pemberdayaan kemiskinan. Apalagi sekarang ini kemiskinan itu bertambah. Artinya ke depan kita menghadapi tugas-tugas yang berat. Oleh karena itu maka semangat kerja baru ini lebih diperlukan lagi dibandingkan dengan kemarin karena tantangan yang kita hadapi semakin berat,” pesan Wapres.“Dan terus terang Covid-19 ini memberikan banyak pengalaman, banyak hal yang harus diperbaiki ya. Ternyata dari peristiwa ini banyak hal yang bisa kita peroleh dan dari situ kita akan mulai upaya penataan dan perbaikan-perbaikan, terutama di dalam rangka reformasi birokrasi yang menjadi tugas saya yang dibebankan oleh Presiden,” tambahnya.Menutup sambutannya, Wapres mengajak seluruh pegawai dan perangkat yang melekat agar dapat menjadikan Idulfitri sebagai momentum untuk membangun semangat baru dalam membantu Wapres menyelesaikan tugas-tugas negara."Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih atas kerja samanya selama ini, telah bekerja dengan baik, dan saya berharap ke depan dengan semangat baru, suasana baru setelah Idulfitri ini kita jadikan momentum untuk kerja lebih baik lagi," pungkasnya.