Cuaca Buruk, Perahu Miring, 20 Santri Terpental ke Laut

santri-terlempar-ke-laut
santri-terlempar-ke-laut (Foto : )
Diduga akibat cuaca buruk yang melanda di perairan Sapeken, Sumenep, Jawa Timur, perahu motor yang membawa puluhan penumpang miring, sehingga para penumpang terpental ke laut.Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep, Jawa Timur, langsung menuju ke lokasi  kecelakaan laut, di perairan Pulau Sapeken, Sumenep, Jawa Timur. Perahu motor milik waga Sapeken yang memuat puluhan penumpang nya ini sejatinya  hendak menuju ke Desa Tanjung Kiok, Pulau Sepanjang, yang jaraknya cukup jauh dari Pulau Sapeken. Namun di tengah jalan, tepatnya di Pulau Saredeng Besar, cuaca buruk tiba-tiba melanda, sehingga perahu motor milik Sahirudin ini miring dan mengakibatkan 20 santri terhempas ke laut.Proses pencarian pun segera  dilakukan aparat kepolisian dan anggota TNI serta dibantu oleh warga setempat. Sebelas korban berhasil dievakuasi, dua diantaranya meninggal dunia dan sembilan penumpang belum ditemukan.Menurut kepala BPBD Sumenep, Rahman Riadi, bahwa pihaknya mendapatkan laporan telah terjadi kecelakaan laut, yang dialami oleh perahu motor milik warga Sapeken. Diduga akibat cuaca buruk yang mendadak, sehingga menyebabkan perahu miring dan dua puluh santri terhempas ke lautan.  Sebelas korban berhasil dievakuasi, satu diantaranya meninggal dunia, dan sembilan korban hingga saat ini belum ditemukan.“BPBD Sumenep telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk melakukan proses pencarian dan evakuasi terhadap para korban, “ ujar Kepala BPBD Sumenep, Rahman Riadi. Proses pencarian masih dilakukan hingga malam hari.  Laporan Veros Afif dari Sumenep, Jawa Timur.