Cegah Penolakan Warga, Polda Metro Jaya Kawal Pemakaman Jenazah Korban Corona

Cegah penolakan warga, Polda Metro Jaya memutuskan untuk mengerahkan sejumlah personel dari Ditsamapta mengawal proses pemakaman jenazah pasien virus corona. Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Minggu (5/4/2020)"Anggota personel Ditsamapta Polda Metro Jaya ditugaskan mengawal pemakaman korban COVID-19 dalam rangka antisipasi adanya penolakan dari warga," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.Lebih lanjut Yusri memastikan bahwa personel Ditsamapta yang ditugaskan untuk mengawal pemakaman sudah mendapat pelatihan. Mereka juga diberikan perlengkapan sesuai standar yang ditetapkan oleh Kemenkes."Tim terdiri dari anggota pengamanan dan anggota yang siap membantu proses pemakaman," ucap Yusri.Sementara mengenai jumlah personel yang dikerahkan, Yusri mengatakan ada 60 personel yang disipakan. Mereka dibagi menjadi dua yakni 30 personel di TPU Tegal Alur dan 30 personel di TPU Pondok Ranggon."Tadi jam 16.45 WIB sudah melaksanakan pengamanan pemakaman jenazah COVID-19 yang ke 13 di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat. Kita juga siagakan personel di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur," tutur Yusri.Yusri juga meminta seluruh warga untuk tidak menolak pemakaman jenazah pasien virus corona. Selain itu pihak keluarga juga dilarang untuk mendekat saat proses pemakaman."Jadi anggota menghalau pihak keluarga yang ingin mendekati jenazah dan warga yang menolak proses pemakaman," tutup Kombes Yusri Yunus. Cendono Mulian - Kukun Yudi Parwanto | Jakarta