Warga Bandengan Jakarta Utara mengaku khawatir terserang gatal-gatal jika menggunakan air yang dipasok PT PAM Palyja. Sebab Air berbayar tersebut bau dan kotor.Warga bandengan RT 005/015 Penjanringan, Jakarta Utara tepaksa menggunakan air sumur untuk keperluan mencuci dan mandi. Sedangkan untuk minum warga terpaksa membeli air yang biasa dijual dalam gerobak. Padagal mereka juga membayar air yang sudah dipasok PAM.Pasokan air yang bau dan kotor ini terjadi susah satu bulan terakhir yang diperparah datang musim kemarau panjang. "Sudah hampir sebulan ini, air kotor, berwarna dan bau. Ini baru kali, sejak ada galian "ujar Darni, Selasa (8/9/2019).Menurut warga, petugas PT PAM Palyja sudah datang mengecek kualitas air yang diterima warga. Namun hingga kini kualitas pasokan air tetap kotor dan berbau. Meski kualitas air buruk, warga tetap harus membayar pemakaian air secara normal.Sejumlah warga sempat mengalami gatal -gatal sehingga warga lainnya khawatir terserang penyakit yang sama jika memakai air PAM. Warga berharap Pemrov DKI Jakarta turun tangan membantu mereka mendapatkan air bersih untuk layak konsumsi. Novi Zakaria | Jakarta
Bau dan Kotor, Warga Takut Gatal-gatal Pakai Air PAM Palyja
Rabu, 9 Oktober 2019 - 06:17 WIB