Banjir Kembali Rendam Permukiman dan Memutus Jalan di Tanah Laut

Akibat tingginya intensitas curah hujan yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir, mengakibatkan banjir di sejumlah permukiman warga, di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, bahkan ketinggian air mencapai bahu orang dewasa, hingga warga harus dievakuasi, banjir juga memutus akses jalan negara dari tanah laut menuju KabupatenTanah Bumbu. Hujan deras yang mengguyur Kota Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut , sejak Jumat kemarin, membuat ratusan rumah warga terendam. Bahkan banjir tersebut juga menggenangi Jalan Raya di Kota Pelaihari dan sekitarnya.Akibat hujan deras yang mengguyur membuat warga, yang rumahnya berada pada dataran rendah harus dievakuasi oleh tim gabungan.Ketinggian air akibat banjir ini setinggi badan orang dewasa. Selain kecamatan Pelaihari, banjir juga terjadi di Kecamatan Bajuin, tepatnya di Desa Bajuin dan Pemalongan.Selain merendam rumah warga, banjir juga membuat jalan negara terendam, seperti yang terjadi di Jalan Parit dan Jalan Niaga, Kecamatan Pelaihari.Akibat banjir yang juga mengenangi jalan raya ini, sejumlah pengendara terpaksa harus balik kanan untuk menghindari banjir tersebut.Salah satu warga mengatakan, banjir kali ini tidak seperti biasanya lantaran, baru pertama kali merendam jalan di tempat tinggalnya.Belum diketahui pasti jumlah rumah warga yang terendam, namun saat ini BPBD tanah laut, terus melakukan evakuasi dan pendataan terhadap rumah warga, yang terdampak banjir di Kabupaten Tanah Laut. Rahmat Aidi | Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan