Pengiriman Logistik Kereta Api ke Surabaya, Didominasi Motor dan Pakaian

Pengiriman Logistik KA ke Surabaya, Didominasi Motor dan Pakaian
Pengiriman Logistik KA ke Surabaya, Didominasi Motor dan Pakaian (Foto : ANTVKLIK-Zainal Azkhari)

Antv – Gelombang mudik lebih awal, tidak hanya terjadi di stasiun. Namun juga terpantau dari jasa pengiriman ekspedisi kereta api.

Menjelang Idul Fitri volume pengiriman barang jasa expedisi logistik kereta api, di stasiun Pasar Turi Surabaya, terus mengalami peningkatan signifikan. Dari pantauan di lapangan, Senin (10/04/2023)

Pengiriman barang yang masuk mulai meningkat, Jenis barang yang dikirim didominasi sepeda motor, barang konveksi, farmasi, elektronik dan hewan peliharaan.

Maikel Santoso Kepala Perwakilan, PT. Karya Indah Buana Semut Kali, salah satu Ekspedisi Cargo Logistik, kereta api di Stasiun Pasar Turi Surabaya, mengatakan “ Peningkatan volume pengiriman paket logistik, dari Kota Surabaya maupun masuk ke Kota Surabaya mengalami peningkatan sebesar 20 persen.”

Menurutnya, “ Dalam sehari rata rata 2 -3 ton untuk Kota Surabaya.” Pengiriman dengan tujuan Seluruh Pulau Jawa dan Bali yang di dominasi Jakarta, Bandung dan Jogjakarta. Ungkap, Maikel Santoso.”

“Memang di jasa ekspedisi kami, hari biasa pun dari awal Januari hingga saat ini ramai apalagi di bulan Ramadan mengalami kenaikan 20% perhari 2 ton. Nanti di prediksi 15 April atau 10 terakhir puasa akan terus berdatangan pengiriman dari luar Surabaya ,” Kata Maikel

Jenis pengiriman yang paling banyak diterima di Surabaya, berasal dari Jakarta dan Bandung didominasi sepeda motor roda dua, makanan kemasan dan peralatan rumah tangga.

“ Di musim arus mudik ini paling banyak masuk ke Surabaya, biasanya motor dan bahan pangan serta pakaian, kalau pengiriman dari Surabaya sendiri paling ramai saat arus balik didominasi motor. “ Ujar Maikel.

Pengiriman barang lewat moda transportasi Kereta Api dan truk. Sementara itu, untuk biaya pengiriman  sepeda motor dibedakan jenis bebek berkisar Rp 500.000, - hingga 700 ribu rupiah per motor.
 
"Kalau motor motor laki lebih dari Rp 500.000, sedangkan jenis Motor Gede Rp 650.000. Kalau untuk pengiriman barang paket lainnya di 10 kilogram pertama Rp 60.000," bebernya.

Saat arus mudik Lebaran Kota Surabaya, lebih menjadi kota transit untuk pengiriman barang dan mengalami kenaikan pengiriman perhari mencapai 10 ton.

Bahkan Mendekati Lebaran hingga mencapai 15 Ton untuk jenis barang textil atau pakaian, farmasi, sepeda motor dan binatang peliharaan. Lanjutnya, pengiriman barang justru dari Kota Jakarta dan Bandung menuju Surabaya sedangkan dari Surabaya paling banyak dikirim ke Banyuwangi dan Bali .

“Untuk saat ini pengiriman di dominasi garmen atau pakaian, makanan, tas, kosmetik untuk di jual kembali untuk pengiriman dalam sehari bisa mencapai 10 Ton ,” Tambah Mikel.

"Untuk tarif paket 10 kilogram pertama seharga Rp 70.000 sedangkan per 10 kilo pertama jika diantar sampi tujuan Rp 100.000," Ungkapnya.

Diprediksi angkutan kargo akan terus meningkat hingga H-2 Lebaran atau sekitar tanggal 20 April. Akan kembali mengalami kenaikan saat arus balik Lebaran sekitar tanggal 27 April, dengan pengiriman tertinggi didominasi kendaraan sepeda motor roda dua dengan tujuan Jakarta dan Bandung.