Israel Menyerbu Jenin Tepi Barat, 6 Warga Palestina Tewas

Pasukan Israel Menyerbu Kamp Pengungsi Palestina Askar di Jenin
Pasukan Israel Menyerbu Kamp Pengungsi Palestina Askar di Jenin (Foto : Twitter / @SafaPs)

_Antv – Pihak Militer Israel klaim telah berhasil menembak mati seorang terduga teroris pelaku penembakan dua warga Israel di Pos Pemeriksaan dekat Desa Huwara dalam operasi militer di Kamp Pengungsi Palestina Askar di Jenin, Tepi Barat. Dilaporkan, enam orang tewas dalam baku tembak.  

Ialah Abdel Fattah Hussein Kharousha (49 tahun) dipastikan tewas oleh Badan Keamanan Israel Shin Bet. Dikutip dari TimesofIsrael, Abdel Fattah merupakan seorang anggota faksi Hamas yang berasal dari Kamp Pengungsi Askar dekat Daerah Nablus. 

img_title
Abdel Fattah Hussein Kharousha (49 thn) Terduga Pelaku Penembakan. (Foto: Twitter/Safaps)
Sementara dilansir dari Kantor Berita Palestina WAFA, Kantor Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan bahwa sedikitnya 6 warga tewas terbunuh dan 26 orang lainnya terluka, tiga korban diantaranya dalam kondisi kritis dengan luka tembak di bagian dada dan panggul. 
Keenam korban yang terbunuh teridentifikasi bernama Mohammad Wael Ghazawi (26 tahun), Majd Mohammad Huseinieh (26 tahun), Tareq Ziad Natour (27 tahun), Ziad Amin Zareini (29 tahun), Mutasem Nasser Sabbagh (22 tahun) dan Abdul Fattah Hussein Khrousheh (49 tahun) 
Koresponden WAFA mengutip keterangan saksi mata bahwa pasukan Israel menyerang sebuah gedung di kamp pengungsi Palestina Askar di Jenin dengan menggunakan serangan roket, kendaraan lapis baja serta helikopter tempur. 

Pasukan Gabungan Tentara dan Kepolisian Israel terlibat dalam baku tembak dengan sekelompok militan Palestina di lokasi penyergapan. Organisasi sayap Jihad Islami Palestina melakukan perlawanan yang sengit. 
Pihak kepolisian Israel melaporkan tiga anggota unit anti teroris Israel Yamam juga terluka sehingga harus dilarikan ke rumah sakit Rambam di Haifa. 
Dilaporkan TimesofIsrael, Pihak Militer Israel melaporkan juga menangkap dua anak Abdel Fattah Hussein Kharousha yakni Khaled dan Muhammed Kharousa. Badan Keamanan Israel Shin Bet turut menambahkan bahwa kedua terduga juga terlibat dalam perencanaan dan aksi penembakan pada 26 Februari 2023 silam. 
Sementara itu, pihak Militer Israel membenarkan telah menembakkan rudal panggul ke bangunan untuk memaksa para penghuni keluar. Kemudian dua pesawat nirawak Israel ditembak jatuh oleh kelompok militan Palestina. 
Nabil Abu Rudeineh Juru Bicara Kantor Presiden Palestina Mahmoud Abbas menanggapi bahwa penggunaan roket dalam penyerbuan Jenin merupakan sebuah tindakan peperangan dengan kekuatan penuh, yang dilaporkan kantor berita Palestina WAFA. 
Abu Rudeineh menyatakan bahwa pemerintah Israel harus memikul tanggung jawab atas eskalasi kekerasan berbahaya ini yang mengancam akan memperburuk situasi dan menghancurkan segala usaha untuk memulihkan stabilitas keamanan. 
img_title
Hallel Yaniv (21 tahun) dan Yagel Yaniv (19 tahun). (Foto: TimesofIsrael)
Seperti diberitakan sebelumnya, pada hari Minggu 26 Februari 2023, Kakak beradik Hallel Yaniv (21 tahun) dan Yagel Yaniv (19) ditembak mati ketika sedang melintas di pos pemeriksaan dekat Desa Huwara. Sejak itu, pasukan Israel gencar memburu pelaku penembakan. 
Pada tahun 2023, Pasukan Israel telah menewaskan sedikitnya 68 warga Palestina, sebaliknya 13 warga Israel tewas dan seorang wanita warga negara Ukraina juga terbunuh dalam serangan mematikan.