Warga Terdampak Sodetan Kali Ciliwung Direlokasi ke Rusun Sewa

Warga Terdampak Sodetan Kali Ciliwung Direlokasi ke Rusun Sewa
Warga Terdampak Sodetan Kali Ciliwung Direlokasi ke Rusun Sewa (Foto : Lukas/ Biro Pers Sekretariat Presiden)

Antv – Pembangunan Sodetan Kali Ciliwung kembali dilanjutkan, setelah enam tahun (2015-2021) pengerjaannya mangkrak.

Ditargetkan proyek penangkal banjir di DKI Jakarta itu, dapat rampung pada April 2023.

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan urusan pembebasan lahan yang selama ini jadi salah satu kendala sudah diselesaikan. Sedangkan warga terdampak pembangunan dipindahkan ke rumah susun (rusun) sewa.

"Warga yang terdampak akan dipindahkan ke rusun," kata Heru di Gedung AA Maramis, Jakarta Pusat, Kamis (26/1/2023).

Untuk itu, pemprov DKI Jakarta akan merelokasi warga terdampak proyek sodetan Ciliwung ke Rusunawa Cipinang Besar Utara.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Sarjoko mengatakan sebanyak 24 kepala keluarga (KK) ber-KTP DKI direlokasi ke Rusunawa Cipinang Besar Utara. Untuk sementara ini, warga terbebas dari tarif sewa.

"Saya dapat informasi dari wilayah, 24 kepala keluarga (KK) ber-KTP DKI. Sementara mereka yang bukan KTP non-DKI, dikembalikan ke daerah," kata Sarjoko, Senin (30/1/2023).