Korban Tewas 19 Orang Pasca Serangan ke Penjara di Juarez Meksiko

Tentara berjaga di penjara Juarez Meksiko pasca penyerangan.
Tentara berjaga di penjara Juarez Meksiko pasca penyerangan. (Foto : Reuters)

Antv –Serangan bersenjata terhadap sebuah penjara di kota yang terletak di perbatasan Meksiko dengan Amerika Serikat, Juarez, telah menewaskan 19 orang.

Kelompok penyerang juga berhasil membebaskan gembong kartel narkoba yang melarikan diri bersama puluhan tahanan lainnya. Informasi tersebut dibenarkan oleh pihak berwenang pada Senin, 2 Januari 2023.

Menteri Pertahanan Meksiko Luis Crescencio Sandoval menjelaskan dalam sebuah konferensi pers pada hari Senin, kelompok bersenjata menyerang dengan kendaraan lapis baja. Mereka melancarkan serangan yang hampir bersamaan ke penjara dan kantor polisi kota setempat.

Pihak berwenang mengatakan serangan pada hari Minggu pagi, 1 Januari 2023 bertepatan dengan persiapan kunjungan keluarga tahanan pada hari libur tahun baru.

Mereka awalnya mengatakan jumlah korban tewas sedikitnya 14 orang, namun jumlahnya meningkat.

“Pada hari Senin, jumlahnya meningkat menjadi 19 orang tewas dengan 10 penjaga, 7 tahanan dan 7 penyerang,” ungkap Luis Crescencio Sandoval.

“Serangan itu menyebabkan 25 narapidana kabur, termasuk Ernesto Alfredo Pinon de la Cruz, atau juga yang dikenal sebagai ‘El Neto’, berhasil melarikan diri. Pinon adalah tokoh utama dari kartel ‘Los Mexicles’ yang berbasis di Juarez,” kata Menteri Keamanan Rosa Icela Rodriguez pada konferensi pers.