Antv –Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menjelaskan kehidupan Jakarta yang 24 jam maka membutuhkan pengawasan yang menyeluruh.
“Kami masih menambah titik-titik, jadi di tahun 2023 ini ada 70 titik lagi yang akan ditambahkan. Wilayah Jakarta Raya ini kan 1x24 jam ada aktivitas masyarakat jadi kamera ETLE ini akan dipasang menyeluruh," ujar Latif Usman di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (22/9/2022).
Ia mengaku pemasangan kamera tersebut pada wilayah yang belum terpasang kamera ETLE pada ruas jalan protokol dan jalur penyangga. Kamera yang digunakan berjenis ETLE statis yang bekerja secara otomatis lewat sistem Artificial Intelligence (AI) dalam menindak pelanggar lalu lintas.
"Dengan adanya penindakan secara elektronik ini diharapkan betul-betul transparansi dalam hal penindakan hukum bisa dirasakan oleh masyarakat. Dan secara internal terhadap kami, tidak terjadi suatu pelanggaran yang dilakukan oleh anggota dalam penegakan hukum ini. Ini yang akan kita kembangkan terus," ucapnya.
Untuk saat ini Jakarta memiliki 98 titik kamera tilang elektronik ETLE yang sudah terpasang. Seluruh kamera bersifat statis. Kamera akan merekam pelanggaran lalu lintas baik roda dua maupun roda empat.
Setelah itu apabila terbukti maka bukti foto pelanggaran akan dikirim ke rumah pelanggar.
Pelanggar dapat membayar tilang lewat transfer atau melalui persidangan.
