Studi terbaru: Orang Muda Jauh Lebih Berisiko Terinfeksi Covid-19

Studi terbaru: Orang Muda Jauh Lebih Berisiko Terinfeksi Covid-19
Studi terbaru: Orang Muda Jauh Lebih Berisiko Terinfeksi Covid-19 (Foto : )
Hasil pemodelan komputer menunjukkan bahwa orang muda jauh lebih berisiko terinfeksi Covid-19 dibanding yang diperkirakan saat ini.
Hasil pemodelan komputer menunjukkan, orang muda jauh lebih berisiko terinfeksi Covid-19 dibanding yang diperkirakan saat ini. Penelitian yang dilakukan tim Annals of Internal Medicine, Kanada ini, juga menunjukkan Bahia orang muda yang terpapar Covid-19 cenderung tidak terdeteksi dan mereka lebih berpotensi menularkan virus ke orang tua berusia lanjut.
  Padahal selama ini kita tahu bahwa orang tua lebih berisiko terinfeksi Covid-19 dan bisa mengalami gejala yang lebih parah dibanding orang muda saat terpapar virus corona. Inilah yang akhirnya membuat orang tua diprioritaskan menerima vaksin.   Studi baru ini menunjukkan bahwa tingkat infeksi yang dilaporkan tinggi pada orang tua karena selama ini pengujian lebih sering dilakukan pada kelompok ini."Ketika kita melihat angka kasus Covid-19 selama pandemi, terkadang kita lupa bahwa berapa banyak kasus yang terdeteksi sangat bergantung pada jumlah tes yang dilakukan. Dan jumlah pengujian Covid-19 itu berbeda antar kelompok umur," kata rekan penulis David Fisman dari University of Toronto.