Aktris Blasteran Bollywood Elli AvrRam Unggah Foto Mengoda dan Puisi

Aktris blasteran Bollywood Elli AvrRam telah mengunggah foto menggoda dan menulis sebuah puisi indah di media sosial tentang matahari terbenam. Elli berbagi di akun Instagramnya @elliavrram , di mana dia berbagi foto dirinya duduk di lantai. Elii terlihat mengenakan atasan perak dan rok hijau gelap.Di samping foto, Elii menulis sebuah puisi: "Saya pikir saya jatuh cinta dengan Sunset ... Kami sudah menghabiskan banyak hari bersama sekarang. Dia selalu muncul. Tidak pernah sekalipun dia meninggalkan saya bertanya-tanya, di mana dia lenyap."Alih-alih dia membuatku tersenyum, merasa hangat, membiarkannya menyentuhku semua, saat aku mempersiapkan diri untuk malam itu. Hanya untuk bangun lagi, dengan kegembiraan hari yang baru, bersamanya. EA #love #sunset #daydreaming # menulis # express #feelings # lockdown # lovestory #elliavrram # yourstruly # elisabet" https://www.instagram.com/p/CCbK4fNgSNH/Elli sebelumnya berbagi puisi tentang kehidupan. Dia biasanya membuat para penggemar dan pengikutnya terhibur dengan dosis tarian hariannya di media sosial.https://www.instagram.com/p/CCL8joygIzg/Aktris Bollywood blasteran Swedia-Yunani ini, memulai debutnya di Bollywood pada tahun 2013 dengan film "Micky Virus", baru-baru ini terlihat di multistarrer pembuat film Mohit Suri dalam film "Malang" dan dilaporkan selanjutnya akan dilihat di "RoohiAfza".https://www.youtube.com/watch?v=nvjtwAdyYRcElli AvrRam lahir pada 29 Juli 1990 di Stockholm , Swedia. Dia dibesarkan di Tyresö kommun, Stockholm.Ayahnya yang orang Yunani , Jannis Avramidis, adalah seorang musisi yang sekarang menetap di Swedia; dan dia Swedia ibu, Maria Granlund, adalah seorang aktris yang memiliki bagian dalam Ingmar Bergman ‘s Fanny dan Alexander.Elii AvrRam tertarik pada skating, menyanyi dan menari sejak tahun-tahun awalnya. AvrRam menerima pelatihan akting dari ibu dan bibinya yang mengelola teater di Daerah Skåne , Swedia.Elii AvrRam merasakan koneksi ke India sejak masa kecilnya. Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Stockholm setempat,