Priyanka Chopra Digoda Karan Johar Tentang Kontroversinya Ingin Tinggalkan Bollywood

Antv – Sutradara ternama Bollywood Karan Johar menggoda Priyanka Chopra tentang podcast kontroversialnya yang ingin meninggalkan Bollywood. Karan mengatakan dia ingin bertemu dengan putri Priyanka, Malti Marie, di LA, Amerika Serikat.

Akhir-akhir ini, Karan Johar telah menyadari bahwa dirinya berada di ujung kritik pedas setelah Priyanka Chopra berbicara tentang keinginannya meninggalkan Bollywood karena politik yang kotor.

Banyak orang menuduh Karan Johar telah mengusir Priyanka Chopra dari industri film Hindi.

Namun, keduanya tampaknya berteman baik satu sama lain dan mereka bahkan saling berbasa-basi di acara Ambani yang digelar pada Jumat malam (31/3/2023).

Dalam video yang viral tersebut, Karan terlihat berinteraksi dengan Priyanka ketika mereka bertemu di acara tersebut.

Priyanka memeluk Karan dan mereka tersenyum sepanjang jalan. Tidak hanya itu, Karan juga tampaknya menggoda Priyanka tentang pengungkapannya yang meresahkan dalam podcastnya baru-baru ini.

Karan juga berjanji untuk bertemu dengan Priyanka dan Nick Jonas di LA dan bertemu dengan putri mereka, Malti Marie.

"Begitu Priyanka melihat Karan, ia bergegas memeluknya dan kemudian mereka mengobrol dengan penuh semangat selama beberapa saat. Karan menggodanya tentang podcast kontroversial (di mana Priyanka berbicara tentang pengusirannya dari Bollywood tanpa menyebutkan nama siapapun) dan Priyanka menjawab bahwa ia tidak menyebutkan nama siapapun. Mereka berjanji untuk bertemu di LA saat ia berada di sana. Karan ingin bertemu dengan putri Priyanka dan Nick, Malti," ujar seorang saksi mata seperti dikutip oleh Bollywood Hungama.

Laporan tersebut lebih lanjut menyatakan bahwa Karan dan Priyanka berteman baik satu sama lain.

Mereka bertemu secara sosial, saling berkirim pesan dan mengetahui apa yang sedang terjadi dalam kehidupan satu sama lain.

Diketahui, dalam podcastnya, Priyanka mengatakan, "Saya dipojokkan dalam industri (film Hindi). Saya memiliki orang-orang yang tidak memilih saya karena berbagai alasan, saya berselisih dengan orang-orang, saya tidak pandai memainkan permainan ini, jadi saya merasa lelah dengan politik dan saya berkata bahwa saya perlu istirahat."