www.antvklik.com
- Seorang wisatawan asal Belanda harus mengalami patah kaki sebelah kiri dan rusuk sebelah kanan akibat terperosok di trotoar di kawasan jalan Ir. Djuanda, kota Bandung pada Selasa lalu. Trotoar yang tidak terurus dan penerangan jalan yang tidak berfungsi menjadi salah satu penyebab kejadian tersebut.Nahas, seorang wisatawan asal Belanda, bernama Marrion yang hendak berlibur bersama suaminya Herman di kota Bandung harus mengalami peristiwa terperosok di lubang trotoar kawasan jalan Ir. Djuanda atau Dago atas, pada Selasa lalu. Akibat dari kejadian tersebut, Marion harus dilarikan ke rumah sakit Boromeus, karena mengalami luka patah tulang kaki kiri dan rusuk sebelah kanan. Peristiwa yang menyedihkan saat Pemerintah Bandung melakukan pembangunan pedestrian untuk pejalan kaki di hampir seluruh kawasan pusat kota.Untungnya saat kejadiaan seorang warga langsung membantu kedua orang asing yang meminta pertolongan. Peristiwa tersebut terjadi pada malam hari dimana, beton trotoar di kawasan tersebut nampak belum mengalami perbaikan dan nampak banyak yang ambrol ke dalam parit setinggi satu meter. Bahkan di jalan milik Pemerintah kota ini dikeluhkan warga karena penerangan jalan yang tidak berfungsi sejak lama. Salah seorang warga di kawasan Dago pun sempat menjadi korban di trotoar tersebut hingga mengakibatkan luka di bagian tulang rusuk dan tulang kering akibat terbentur beton trotoar.Akibat kejadian ini dan terjadi terhadap wisatawan asing di kota bandung, Walikota Ridwan Kamil, langsung membawa korban ke rumah sakit Boromeus dan pihaknya meminta maaf atas kejadian tersebut. Pemerintah kota Bandung akan bertanggung jawab menanggung biaya perawatan dan akan memberikan fasilitas untuk keberangkatan kembali ke negara asalnya Belanda.Asep Bar Dari Bandung, Jawa Barat Melaporkan
Baca Juga :
