www.antvklik.com
-- Dua ekor harimau Sumatera kembali muncul di sebuah lokasi perkebunan sawit milik sebuah perusahaan di Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Penampakan satwa dilindungi ini direkam oleh seorang pekerja saat berada di perkebunan sawit. Semakin sempitnya habitat harimau Sumatera di Riau membuat satwa yang dilindungi ini mulai bermunculan dan mengancam kehidupan warga.[caption id="attachment_79202" align="alignnone" width="300"]
![]()
Harimau Sumatera kini tak sungkan lagi menampakkan batang hidungnya [/caption]Para pekerja perkebunan kelapa sawit di Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, sempat menghentikan aktivitas mereka saat dua ekor harimau muncul. Dalam video yang direkam salah seorang pekerja, harimau tersebut terlihat berjalan-jalan di sekitar kawasan perkebunan dan juga sempat mendekati seorang pekerja yang sedang memanen kelapa sawit. Tapi, pekerja yang tak tahu kehadiran sang harimau cepat diselamatkan oleh pekerja lain yang melihat keberadaan harimau di kawasan perkebunan tempat mereka bekerja.Sebelumnya, di kawasan yang sama, awal Januari lalu, seekor harimau menerkam seorang wanita hingga tewas. Korban bernama Jumiati, karyawan PT THIP. Korban ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan.Saat kejadian, korban bersama dua orang teman wanitanya hendak pulang ke rumah. Namun dalam perjalanan, mereka diserang harimau. Dua orang teman korban selamat dengan cara memanjat pohon sawit. Sedangkan Jumiati tak sempat menyelamatkan diri dari terkaman binatang buas tersebut.Setelah kejadian itu, tim gabungan berupaya menangkap harimau dengan cara dipancing menggunakan seekor kambing dan babi hutan. Tapi belum berhasil. Petugas juga memasang kamera tersembunyi dan beberapa kali harimau tersebut terekam. Selama proses pencarian, tim gabungan banyak mendapati perangkap-perangkap mematikan yang dipasang oleh para pemburu. Sedikitnya ada 20 perangkap yang dibongkar.[caption id="attachment_79206" align="alignnone" width="300"] ![]()
Dalam 3 bulan terakhir, 4 harimau muncul di perkebunan dan permukiman warga di kawasan Indragiri Hilir
Harimau Sumatera kini tak sungkan lagi menampakkan batang hidungnya [/caption]Para pekerja perkebunan kelapa sawit di Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, sempat menghentikan aktivitas mereka saat dua ekor harimau muncul. Dalam video yang direkam salah seorang pekerja, harimau tersebut terlihat berjalan-jalan di sekitar kawasan perkebunan dan juga sempat mendekati seorang pekerja yang sedang memanen kelapa sawit. Tapi, pekerja yang tak tahu kehadiran sang harimau cepat diselamatkan oleh pekerja lain yang melihat keberadaan harimau di kawasan perkebunan tempat mereka bekerja.Sebelumnya, di kawasan yang sama, awal Januari lalu, seekor harimau menerkam seorang wanita hingga tewas. Korban bernama Jumiati, karyawan PT THIP. Korban ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan.Saat kejadian, korban bersama dua orang teman wanitanya hendak pulang ke rumah. Namun dalam perjalanan, mereka diserang harimau. Dua orang teman korban selamat dengan cara memanjat pohon sawit. Sedangkan Jumiati tak sempat menyelamatkan diri dari terkaman binatang buas tersebut.Setelah kejadian itu, tim gabungan berupaya menangkap harimau dengan cara dipancing menggunakan seekor kambing dan babi hutan. Tapi belum berhasil. Petugas juga memasang kamera tersembunyi dan beberapa kali harimau tersebut terekam. Selama proses pencarian, tim gabungan banyak mendapati perangkap-perangkap mematikan yang dipasang oleh para pemburu. Sedikitnya ada 20 perangkap yang dibongkar.[caption id="attachment_79206" align="alignnone" width="300"] 
Dalam 3 bulan terakhir, 4 harimau muncul di perkebunan dan permukiman warga di kawasan Indragiri Hilir
