Cidera Paksa Marcelino Ferdinan Absen Hingga Piala AFF U-19 Berakhir

Marcelino Ferdinand cidera hamstring otot pangkal paha kanan
Marcelino Ferdinand cidera hamstring otot pangkal paha kanan (Foto : )
Cidera paksa Marcelino Ferdinan absen hingga Piala AFF U-19 berakhir. Cidera menjadi penyebab kapten Timnas U-19 Indonesia Marselino Ferdinan absen bela Timnas Indonesia U-19 hingga akhir Piala AFF U-19 2022.
Kapten Timnas U-19 Indonesia Marselino Ferdinan diperkirakan absen dan tidak bisa membela Timnas Indonesia U-19 hingga Piala AFF U-19 2022 berakhir. Hal initerjadi setelah Marcelino Ferdinand mengalami cidera otot pangkal paha di pertengahan babak pertama saat Timnas U-19 Indonesia menghadapi Thailand di laga ketiga Grup A Piala AFF U-19 2022.Akibat cideranya tersebut, playmaker muda Timnas U-19 Indonesia ini terancam absen membela skuat Garuda Nusantara hingga akhir Piala AFF U-19 2022. Yang pasti Marcelino Ferdinand dipastikan absen di dual aga terakhir babak penyisihan Grup A saat Timnas Indonesia U-19 menghadapi Filipina dan Myanmar.Marselino Ferdinan mengalami cidera hamstrinng di ujung babak pertama saat laga kontra Timnas Thailand U-19, yang digelar di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Rabu 6 Juli 2022 malam WIB.Saat itu Marselino Ferdinan melakukan umpan backheel yang tidak sempurna sehingga otot pangkal paha belakang kaki kanannya tertarik. Gelandang muda Persebaya Surabaya inipun harus terpincang pincang dan membuang bola sebelum meminta pertongongan kepada tim medis.Marcelino Ferdinan akhirnya harus ditandu keluar lapangan akibat cideranya tersebut dan tidak bisa melanjutkan pertandingan. Marcelino Ferdinand akhirnya harus digantikan oleh Muhammad Ferarri.Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong, agak ragu melihat kondisi cidera Marselino Ferdinan untuk kembali merumput bersama skuad Garuda Nusantara di Piala AFF U-19 2022."Perasaan saya tidak enak melihat cidera Marselino. Sepertinya tidak bisa lagi bermain di turnamen ini," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers seusai pertandingan.Pelatih asal Korea Selatan itu akan memastikan kondisi Marselino Ferdinan dengen melakukan checkup MRI untuk mengecek cidera ototnya ke rumah sakit pada hari ini, Kamis (7/7/2022)."Kami mesti mengetahui situasinya seperti apa," tegas Shin Tae-yong.Absennya Marselino Ferdinan membuat Shin Tae-yong harus memutar otak mengatur strategi baru tanpa playmaker Persebaya Surabaya tersebut. Pasalnya pesepakbola berusia 17 tahun itu merupakan otak dari permainan Timnas U-19 Indonesia.Kreasi serangan dan kemampuan Marselino Ferdinan begitu penting untuk Timnas Indonesia U-19. Kerjasamanya dengan gelandang mungil Arkhan Fikri juga mampu membuat lini tengah Timnas U-19 Indonesia berfungsi dengan baik.Tanpa pemain yang juga memperkuat Timnas Indonesia senior itu, Shin Tae-yong mengaku skuad Garuda Nusantara kesulitan mengembangkan permainan, mengatur serangan dan menjaga organisasi pertahanan Timnas U-19 Indonesia.“Saya akan memikirkan soal pengganti Marselino Ferdinan besok (hari ini). Kami fokus pemulihan untuk pertandingan melawan Filipina. Saya memerlukan waktu untuk memikirkan strategi dan taktik kami tanpa dia," kata pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 Rusia tersebut.Absennya Marselino Ferdinan di akhir babak pertama membuat serangan Timnas Indonesia U-19 menurun tajam. Hal ini semakin terlihat di awal babak kedua, absennya Marselino Ferdinan tidak saja membuat alur serangan Timnas Indonesia tidak terarah. Bahkan Para pemain Thailand menjadi lebih leluasa membangun serangan dan mengancam jantung pertahanan skuat Garuda Nusantara.Beruntung Timnas Indonesia U-19 bermain seri tanpa gol melawan Thailand di matchday ketiga Grup A Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu 6 Juli 2022 malam WIB. Hasil imbang melawan Timnas Thailand U-19 membuat Timnas Indonesia U-19 terlempar ke peringkat keempat klasemen sementara Grup A Piala AFF U-19 2022.Timnas Indonesia hanya mendapat tambahan 1 angka dari hasilimbang lawan Thailand sehingga mengoleksi lima poin dari tiga laga.Sementara itu tambahan satu poin juga membuat Thailand harus melepaskan status sebagai pimpinan Klasemen Sementara Grup A. Thailand turun ke posisi kedua Grup A dengan tujuh poin dari tiga pertandingan. Pemimpin Klasemen Grup A direbut Timnas U-19 Vietnam yang dipertandingan sebelumnya berhasil mengalahkan Brunai Darussalam dengan skor 4-0.Vietnam U-19 mengumpulkan poin 7 dari dua kali menang dan sekali seri lawan Timnas U-19 Indonesia dan meraih angka serupa dengan Thailand akan tetapi unggul selisih gol.Adapun peringkat ketiga direbut oleh Myanmar yang dipertandingan sebelumnya juga memetic kemenangan atas Filipina 3-1. Myanmar meraih enam poin dari tiga lagauntuk menggeser posisi Timnas U-19 Indonesia ke peringkat empat.Posisi kelima diduduki olehTimnas U-19 Filipina yang menelan tiga kekalahan beruntun dari tiga laga  dan mencatat nol poin. Brunei Darussalam menduduki posisi sebagai juru kunci karena tidak pernah menang  dari tiga laga serta tidak mendapatkan poin.Brunai kalah selisih gol dari Filipina sehingga menjadi juru kunci Grup A. Nantinya, hanya juara dan runner-up grup yang akan melaju ke babak semi final Piala AFF U-19 2022.