Asnawi Mangkualam mengaku kompetisi di K-League 2 sangatlah ketat, dan membuatnya semakin ingin menunjukan potensinya.
Salah satu pesepakbola asal Indonesia, Asnawi Mangkualam Bahar, telah diperkenalkan sebagai pemain anyar klub asal Korea Selatan, Ansan Greeners pada 18 Februari 2021.Ansan Greeners yang saat ini berkompetisi di Liga Korea Selatan kasta kedua mengikat Asnawi dengan kontrak satu musim, dengan opsi perpanjangan 12 bulan dalam kontraknya.Kini sudah dua bulan Asnawi bergabung bersama Greeners FC. Bahkan ia sudah memiliki titel sebagai pemain terbaik K-league 2 edisi bulan April 2021.Saat melakukan telewicara dengan ANTVklik.com lewat video call, Selasa (4/5/2021), Asnawi mengaku senang bisa beradaptasi dengan baik di Korea Selatan hingga saat ini."Perasaan saya saat ini senang dan bersyukur bisa beradaptasi dengan baik. Dan teman teman juga sangat welcome. Banyak warga Indonesia yang bantu adaptasi di Korsel ini," kata Asnawi.[caption id="attachment_461921" align="alignnone" width="590"]
![]()
Asnawi Mangkualam saat telewicara dengan reporter antvklik.com, Selasa (5/5).[/caption]Saat ini kendala bahasa pun tak jadi permasalahan besar bagi pemain asal Makassar ini, karena klub sudah menyiapkan penerjemah agar Asnawi tak salah paham menangkap maksud arahan pelatih."Kalau soal bahasa, sekarang sudah aman. Karena di setiap latihan ada penerjemah. Sekarang pun aku lagi belajar bahasa korea. Jadi semoga beberapa bulan lagi gak ada kendala di bahasa," tambah Asnawi.Pemain 21 ini telah melewati empat laga bersama Ansan Greeners, dengan meraih 2 kemenangan, 1 kali seri dan 1 kali kalah.Asnawi Mangkualam sendiri mengakui kehebatan para pemain di negeri ginseng tersebut. Semua klub di Liga Korea kasta kedua ini memiliki level kekuatan yang hampir sama."Lumayan jauh berbeda dengan Indonesia. Karena disini yang duiutamakan adalah mental dan stamina. Karena disini kompetisinya sangat ketat. ""Karena setiap klub itu punya kekuatan yang sama. Kalau skor itu paling 1-0, 2-0, jarang banget yang bisa sampai lebih dari 3-0, yah karena itu kompetisinya sangat ketat," lanjutnya.Meski demikian, untuk segera bisa memahami situasi laga di Korea, Asnawi mengatakan bahwa dirinya dibantu dari beberapa pemain, terutama kapten tim."Pemain yang paling membantu saya adalah kapten, Lee Jun-hee, dan kiper Lee Sung-bin," kata Mangkualam.Kini Asnawi yang sudah sebulan membela Ansan Greneers FC, juga sudah mulai dikenal oleh warga lokal, bahkan sudah mulai memiliki fans."Kemaren memang ada yang sempat foto dan minta tanda tangan, tapi aku juga ga tau. Tapi kalau kata teman katanya warga Ansan sudah mulai kenal sama saya, barbershop gitu sudah tahu saya," cerita Asnawi.Sayang, pemain yang telah dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia ini tengah dibekap cedera hamstring. Padahal ia tengah berada di performa terbaiknya di bulan April.Bek sayap kanan Ansan Greeners itupun harus absen selama dua pekan.Selama bulan April, Asnawi Mangkualam sudah menunjukan performa terbaiknya, sayang pemain yang dipanggil timnas Indoensia ini dibekap cedera
Asnawi Mangkualam saat telewicara dengan reporter antvklik.com, Selasa (5/5).[/caption]Saat ini kendala bahasa pun tak jadi permasalahan besar bagi pemain asal Makassar ini, karena klub sudah menyiapkan penerjemah agar Asnawi tak salah paham menangkap maksud arahan pelatih."Kalau soal bahasa, sekarang sudah aman. Karena di setiap latihan ada penerjemah. Sekarang pun aku lagi belajar bahasa korea. Jadi semoga beberapa bulan lagi gak ada kendala di bahasa," tambah Asnawi.Pemain 21 ini telah melewati empat laga bersama Ansan Greeners, dengan meraih 2 kemenangan, 1 kali seri dan 1 kali kalah.Asnawi Mangkualam sendiri mengakui kehebatan para pemain di negeri ginseng tersebut. Semua klub di Liga Korea kasta kedua ini memiliki level kekuatan yang hampir sama."Lumayan jauh berbeda dengan Indonesia. Karena disini yang duiutamakan adalah mental dan stamina. Karena disini kompetisinya sangat ketat. ""Karena setiap klub itu punya kekuatan yang sama. Kalau skor itu paling 1-0, 2-0, jarang banget yang bisa sampai lebih dari 3-0, yah karena itu kompetisinya sangat ketat," lanjutnya.Meski demikian, untuk segera bisa memahami situasi laga di Korea, Asnawi mengatakan bahwa dirinya dibantu dari beberapa pemain, terutama kapten tim."Pemain yang paling membantu saya adalah kapten, Lee Jun-hee, dan kiper Lee Sung-bin," kata Mangkualam.Kini Asnawi yang sudah sebulan membela Ansan Greneers FC, juga sudah mulai dikenal oleh warga lokal, bahkan sudah mulai memiliki fans."Kemaren memang ada yang sempat foto dan minta tanda tangan, tapi aku juga ga tau. Tapi kalau kata teman katanya warga Ansan sudah mulai kenal sama saya, barbershop gitu sudah tahu saya," cerita Asnawi.Sayang, pemain yang telah dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia ini tengah dibekap cedera hamstring. Padahal ia tengah berada di performa terbaiknya di bulan April.Bek sayap kanan Ansan Greeners itupun harus absen selama dua pekan.Selama bulan April, Asnawi Mangkualam sudah menunjukan performa terbaiknya, sayang pemain yang dipanggil timnas Indoensia ini dibekap cedera
Baca Juga :
