Jadi Single Parent, BCL Ungkap Kekhawatiran Noah Tumbuh Tanpa Figur Ayah

Jadi Single Parent, BCL Ungkap Kekhawatiran Noah Tumbuh Tanpa Figur Ayah (Foto: Instagram)
Jadi Single Parent, BCL Ungkap Kekhawatiran Noah Tumbuh Tanpa Figur Ayah (Foto: Instagram) (Foto : )
Setahun sudah Bunga Citra Lestari menyandang status sebagai single parent bagi Noah setelah kepergian Ashraf Sinclair pada 18 Februari 2020. Penyanyi yang akrab disapa Unge itu mengaku khawatir dengan tumbuh kembang Noah tanpa kehadiran seorang ayah sekaligus pria.
Unge mengungkap kekhawatirannya tersebut melalui kanal YouTube CXO Media yang dibagikan pada Kamis (4/3/2021). Pelantun Kecewa itu khawatir mengingat usia Noah kini telah beranjak remaja."Khawatir adalah tidak punya sosok figur pria. Dia kan bentar lagi teenager (remaja). Enggak tau tuh what's going on with the body (apa yang terjadi dengan tubuhnya), nanti kalo suka cewek gimana. Karena gimana pun juga perempuan responsnya pasti beda," ujar Unge.https://www.instagram.com/p/CLccLOuFAFI/Kendati demikian, Unge tetap berusaha menggantikan figur seorang ayah untuk putra semata wayangnya. Ia senantiasa memberikan pengertian mengenai hal-hal yang tak bisa dihindari dalam kehidupan."Takut dia merasa kurang. Tapi kayaknya itu harus bisa diomongin kalo this is life, this is happen (ini kehidupan, ini yang terjadi). Tapi ini enggak menentukan ini siapa dan apa yang kita punya. Jadi kita tetep this thing happen (hal ini terjadi), kita mesti adapt (menyesuaikan)," tutur Unge.https://www.instagram.com/p/CJespQalAU5/"Kita mesti tetep harus grow (tumbuh). Kalau aku bilangnya it gives you change grow even more (ini memberi kamu kesempatan untuk tumbuh lebih banyak)," imbuhnya. "Karena you have this thing happen (kamu merasakan hal ini terjadi). Enggak semua orang punya kejadian ini dalam hidup. Kasarannya dikasih kesadaran di usia yang masih muda jadi pemikiran pasti berubah."Terakhir, Unge berharap apabila perubahan ini membuat Noah menjadi lebih baik tanpa meninggalkan trauma yang mendalam. Unge pun memuji sang putra sebagai sosok yang dewasa di usianya, selalu disiplin dalam menjalankan berbagai hal, dan diceritakan memiliki empati yang tinggi.