Beberapa wilayah banjir di Semarang belum mendapat bantuan, karena banjirnya masih mencapai satu meter. Anggota TNI dari Kodim 0733 BS, Semarang, turun tangan dan berikan bantuan bagi korban banjir di wilayah yang sulit dijangkau.
Pada hari keempat banjir yang melanda di wilayah Kaligawe Genuk Semarang mulai surut. Namun, di Desa Trimulyo, Genuk, Semarang, ketinggian banjir masih sekitar 50 cm hingga satu meter. Kondisi ini membuat warga kesulitan bergerak untuk mendapatkan makanan dan air bersih.Dengan menggunakan perahu karet, Kodim 733 BS, Semarang, Selasa malam (9/2/2021) mengirim bantuan makanan dan minuman, untuk warga korban banjir. Pengiriman bantuan ini dipimpin langsung komandan Kodim 0733 BS, Kolonel Yudhi Diliyanto. Bantuan dikirim kepada warga Trimulyo, RT 4 RW 4, yang belum terjangkau bantuan.Meski sudah ada tempat pengungsian, sebagian warga disini masih memilih tetap bertahan di rumah masing-masing. Warga mengaku sangat terbantu, walau hanya mendapat nasi bungkus untuk makan malam dan air mineral.Kampung Trimulyo ini termasuk kampung yang cukup parah terdampak akibat banjir di wilayah Pantura Kaligawe Genuk, Semarang. Selain makanan, warga disini sangat membutuhkan air bersih untuk keperluan sehari-hari, serta kebutuhan bayi.Komandan Kodim 733 BS, Kol. Yudhi Diliyanto mengatakan, anggota TNI sudah membuka tenda dapur umum, untuk membantu korban banjir. Selain itu, akan disuplai kebutuhan air bersih untuk korban banjir di wilayah ini.Didiet Cordiaz |Semarang, Jawa Tengah
Baca Juga :
