Kompetisi Liga 1 Belum Ada Kepastian Persiraja Belum Siapkan Tim

Adam Mitter Persiraja Banda Aceh Latihan Tim
Adam Mitter Persiraja Banda Aceh Latihan Tim (Foto : )
Kompetisi Liga 1 belum ada kepastian Persiraja belum siapkan tim. Persiraja Banda Aceh masih meliburkan para pemainnya setelah lanjutan kompetisi Liga 1 2020 belum ada kejelasan kapan akan digelar.
Persiraja Banda Aceh menjadi salah satu tim anggota Liga 1 yang meliburkan para pemainnya hingga waktu yang belum ditentukan. Hal ini dilakukan manajemen Persiraja untuk menghindari dampak buruk bagi klub akibat ketidakpastian lanjutan kompetisi Liga 1.Meski PSSI sebelumnya sudah memutuskan untuk menggelar kembali roda kompetisi Liga 1 mulai Februari 2021, namun hingga kini PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) sebagai pengelola Liga Indonesia belum mendapatkan surat ijin keramaian dari pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri).Tanpa surat ijin keramaian dari Polri, rencana dilanjutkannya Liga 1 tidak akan terlaksana. Sebelumnya rencana PSSI memutar kembali roda kompetisi Liga 1 pada 1 Oktober 2020 juga batal karena PSSI tidak mendapatkan Surat Ijin Keramaian dari Polri, hingga 2 hari sebelum digelarnya kompetisi.Karena itu Persiraja Banda Aceh belum menyiapkan tim menghadapi lanjutan Liga 1 Indonesia karena kompetisi sepak bola tersebut hingga kini tidak kunjung ada kejelasan kapan akan dimulai. Bahkan dalam pertemuan antara pemilik klub Liga 1 dan PSSI serta PT LIB, mayoritas anggota klub meminta Liga 1 musim 2020 dihentikan saja. Mereka justru menghendaki kompetisi Liga 1 musim 2021 yang akan diputar jika PSSI sudah mendapatkan Surat Ijin keramaian dari pihak Polri."Belum ada persiapan apa-apa. Soalnya, kapan liga bergulir, belum ada kejelasan sama sekali," kata Sekretaris Umum Persiraja Rahmat Djailani di Banda Aceh, Senin.Rahmat Djailani mengatakan pihaknya sekarang masih menunggu keputusan PSSI dan operator Liga 1 PT LIB menyangkut kapan kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia tersebut kembali bergulir."Sampai saat ini belum ada kejelasan. Kami masih menunggu kejelasannya. Jika sudah jelas dan izin kompetisi sudah dikantongi, baru kami siapkan tim," kata Rahmat Djailani.Masalah lain dihadapi oleh Manajemen Persiraja Banda Aceh untuk lanjutan kompetisi tahun 2021. Pasalnya kontrak para pemain Persiraja sudah habis akhir Desember 2020. Karena itu jika kompetisi akan dilanjutkan atau akan digelar kompetisi baru musim 2021, maka manajemen Persiraja harus membuat kontrak baru.Menurut Media Officer Persiraja Ariful Usman, kontrak semua pemain Persiraja sudah berakhir Desember 2020. Pemain akan dikontrak kembali setelah ada kepastian kapan kompetisi Liga 1 Indonesia bergulir."Hasil rapat dengan PSSI kemarin, klub peserta Liga sepakat kompetisi musim 2020 dihentikan. Dan ke depan, jika liga kembali digelar, maka kompetisi musim 2021," kata Ariful Usman.Persiraja hanya melakoni tiga pertandingan dari 34 laga kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2020 karena pandemi COVID-19 sehingga kompetisi dihentikan sejak pertengahan Maret 2020. Dari tiga laga tersebut, yaitu satu laga kandang dan dua laga tandang, Persiraja meraih lima poin tanpa kebobolan.Lima poin tersebut diperoleh saat menjamu Bhayangkara FC di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, pada 29 Februari 2020, dengan skor 0-0. Kedua, saat dijamu Madura United di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, pada 9 Maret 2020, dengan skor 0-0.Serta pertandingan ketiga saat dijamu Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, pada 14 Maret 2020, Persiraja sukses memetik kemenangan dengan skor 0-1.