Siwon Super Junior Sampaikan Duka Mendalam Gempa di Majene, Sulawesi Barat

(Choi Siwon/ Foto: Instagram@siwonchoi)
(Choi Siwon/ Foto: Instagram@siwonchoi) (Foto : )

Aktor dalam film My Fellow Citizens ini menyampaikan perasaan terdalam dengan banyaknya kehilangan orang-orang yang di cintai. Penyanyi K-pop member Super Junior Choi Siwon alias Siwon menyampaikan rasa duka mendalam atas bencana gempa bumi yang tengah melanda Majene, Sulawesi Barat pada Jumat (15/1/2021).

Choi Siwon mengaku turut prihatin atas musibah gempa bumi yang baru didengarnya terjadi di Sulawesi, Indonesia. Siwon juga merasakan kesedihan yang dituliskan di akun Twitter resmi miliknya. Melalui unggahan foto lilin di tengah kegelapan, Siwon seperti memberikan jalan terang, doa, kepedulian bagi korban gempa dalam bahasa Inggris dan Indonesia. "Saya baru dengar info ada gempa bumi besar di pulau Sulawesi di Indonesia. Sungguh menyakitkan," kata pelantun Mr. Simple itu di Twitter, Sabtu (16/1/2021).

Penyanyi kelahiran Seoul, Korea Selatan, 7 April 1986 iniĀ  memanjatkan doa untuk korban gempa bumi yang terjadi di Majene. "Saya berdoa untuk yang meninggal dunia dalam bencana ini amal ibadah nya di terima di sisi Tuhan," sambungnya. Aktor dalam film My Fellow Citizens ini menyampaikan perasaan terdalam dengan banyaknya kehilangan orang-orang yang di cintai. "Dan turut berduka cita yang mendalam atas kehilangan orang yang dicintai. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan hati," tandasnya.

Salah satu personel Super Junior diketahui sempat mencuri perhatian saat mengunjungi kediaman Raffi Ahmad beberapa waktu lalu. Tak banyak yang dilakukan Siwon selama berada di Indonesia, belakangan beberapa kontrak membintangi iklan semakin menancapkan pamor di tanah air. Seperti diketahui, Sabtu pagi (16/1/2021) pukul 06.32.55 WIB wilayah Majene dan Mamuju kembali diguncang gempa susulan dengan magnitudo 4,8.

Episenter terletak di darat pada jarak 29 km arah Tenggara Kota Mamuju. Pusat gempa ini relatif sedikit bergeser ke utara dari kluster seismisitas yang sudah terpetakan. Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami, Dr. Daryono, S.Si, M.Si Gempa ini adalah gempa ke-32 yang terjadi sejak terjadinya Gempa Pembuka dengan magnitudo 5,9 pada Kamis 14 Januari 2021 siang hari pukul 13.35 WIB. Tetapi gempa ini menjadi gempa ke-23 pasca Gempa Utama dengan magnitudo 6,2 pada Jumat 15 Januari 2021 pagi dinihari pukul 01.28 WIB.