Saat Akhir Sisa-Sisa Kekuasaannya, Donald Trump Memecat Menteri Pertahanan

Saat Akhir Sisa-Sisa Kekuasaanya, Donald Trump Memecat Menteri Pertahanan (Foto Dok. Istimewa)
Saat Akhir Sisa-Sisa Kekuasaanya, Donald Trump Memecat Menteri Pertahanan (Foto Dok. Istimewa) (Foto : )
Saat akhir sisa-sisa kekuasaannya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan pemecatan Menteri Pertahanan Mark Esper.
Pemecatan Menteri Pertahanan Mark Esper itu diumumkan melalui cuitan di akun twitternya, Selasa (10/11/2020)."Mark Esper telah dihentikan. Saya ingin berterima kasih atas jasanya," tulis Trump di akun twitternya.https://twitter.com/realDonaldTrump/status/1325859407620689922Trump lalu menunjuk Direktur Pusat Penanggulangan Terorisme Nasional, Christopher Miller sebagai pengganti. Trump menegaskan, penunjukan sudah dikonfirmasi oleh Senat."Dengan senang hati saya mengumumkan bahwa Christopher C. Miller, Direktur Pusat Penanggulangan Terorisme Nasional yang sangat dihormati (dengan suara bulat dikonfirmasi oleh Senat), akan menjadi Penjabat Menteri Pertahanan, berlaku segera," kata Trump.https://twitter.com/realDonaldTrump/status/1325859406349799424?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1325859406349799424%7Ctwgr%5Eshare_3&ref_url=https%3A%2F%2Fwww.cnnindonesia.com%2Finternasional%2F20201110035431-134-567851%2Fdonald-trump-pecat-menteri-pertahanan-mark-esperEsper dipecat setelah 16 bulan bekerja mencoba untuk tunduk secara politis ketika dia mengejar reformasi mendasar pada birokrasi Pentagon secara besar-besaran.Selain itu dia juga berusaha untuk membentuk kembali postur pertahanan AS di seluruh dunia untuk fokus pada ancaman China.Seperti dikutip dari CNN, hubungan Esper yang semakin tegang dengan Trump membuatnya menyiapkan surat pengunduran diri beberapa minggu lalu.Ester memiliki hubungan yang kurang harmonis dengan Trump sejak beberapa bulan ke belakang.Salah satunya saat Ester tidak menghiraukan instruksi Trump untuk menerjunkan militer demi meredam demonstrasi George Floyd.Seperti dikutip dari
rri.co.id , saat itu, Trump yang marah juga sempat diisukan ingin memecat Esper.Sementara itu Seperti dikutip dari AFP, Esper merupakan kepala Pentagon keempat Trump dalam empat tahun terakhir.