Sebelumnya buaya ini telah meresahkan warga, karena masuk ke area pertambakan udang milik warga.
Proses evakuasi dilakukan oleh Tim PMK dan Keselamatan terhadap seekor buaya pemangsa yang selama ini meresahkan warga. Meski diguyur hujan lebat dan angin kencang, proses evakuasi buaya ini tetap dilakukan dan berhasil dievakuasi dari pintu tambak milik warga.
Setelah berhasil diamankan, buaya ini pun langsung dibawa ke markas PMK dan Keselamatan Kota Tarakan untuk dibersihkan, kemudian bersiap untuk dilepas kembali ke lokasi penangkaran buaya. Menurut Kasi PMK dan Keselamatan, Irwan, proses penangkapan buaya pemangsa yang terperangkap di pintu tambak udang milik warga di Jalan Aki Babu ini kurang lebih satu jam lamanya.
“Buaya dengan berat 125 kilogram ini berhasil diangkat dan kemudian diamankan di markas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan, “ ujar Kasi PMK dan Keselamatan, Irwan.
Setelah itu buaya tersebut diserahkan kepada pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dan kemudian dilepaskan di penangkaran buaya Jalan Aki Balak. Dalam tahun 2020 ini PMK Kota Tarakan sudah dua kali melakukan penyelamatan dan evakuasi buaya yang meresahkan warga Tarakan. Muhammad Tahir | Tarakan, Kalimantan Utara
