Jelang HUT RI ke-75, Penjualan Aksesoris Merah Putih Turun 75 Persen

penjualan asesoris 17 agustusan di Jatinegara menurun
penjualan asesoris 17 agustusan di Jatinegara menurun (Foto : )
Jelang HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke -75,  penjualan aksesoris merah putih di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur nampak sepi pembeli. Meski harga aksesoris dari bendera, umbul-umbul dan aksesoris lainnya diturunkan sebanyak 25 persen, namun omzet penjualan tetap turun sekitar 75 persen.
Suasana penjualan aksesoris merah putih menjelang HUT Kemerdekaan Republik Indonesia di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu Sore (5/8/2020) Nampak agak sepi. Para pelanggan yang membeli di tahun ini tidak sebanyak tahun lalu akibat adanya pandemi covid-19. Berbagai upaya telah dilakukan pedagang,  salah satunya menurunkan harga aksesoris seperti bendera, umbul-umbul dan aksesoris lainnya sebanyak 25 persen. Meski begitu, tetap saja omzet penjualan di tahun ini menurun sebanyak 75 persen.Pedagang yang biasanya mampu meraup penghasilan sebanyak Rp2,5 juta perhari, kini perharinya hanya mampu meraup sekitar Rp1 juta hingga Rp1,5 juta. Bahkan akibat pandemi covid-19,  alat alat perlombaan 17-an sulit untuk terjual, karena adanya pembatasan yang mewajibkan masyarakat menjaga protokol kesehatan.“ Di masa pandemi covid-19 ini penjualan turun sekitar 75 persen. Untuk perlengkapan perlombaan 17-an dan aksesoris kita tidak berani stok banyak. “ ujar pedagang aksesoris di Jatinegara, BudiSetiap tanggal 17 di bulan Agustus, rakyat Indonesia merayakan hari Kemerdekaan Indonesia dengan cara memasang aksesoris merah putih dan menggelar acara yang meriah. Diharapkan dengan kebiasaan baru dimasa pandemi covid-19 ini tidak menghilangkan kemeriahan perayaan Kemerdekaan RI ke- 75 dengan tetap taat protokol kesehatan.Simon Tobing | Jakarta