Fans Of Rhoma Irama and Soneta (FORSA) Ancam Akan Laporkan Balik Bupati Bogor

Fans of Rhoma Irama and Soneta (FORSA) Ancam Akan Laporkan Balik Bupati Bogor (Foto Dok. Istimewa)
Fans of Rhoma Irama and Soneta (FORSA) Ancam Akan Laporkan Balik Bupati Bogor (Foto Dok. Istimewa) (Foto : )
Fans Of Rhoma and Soneta atau FORSA mengancam akan melaporkan Bupati Bogor Ade Yasin ke Polda Jawa Barat, jika persoalan hadirnya Rhoma Irama di acara khitanan yang digelar oleh sahabat Bang Haji itu akan dipolisikan.
Menurut Ketua Umum DPP FORSA, Surya Aka SH MH, pelaporan balik terhadap Bupati Bogor itu terkait adanya unsur pembiaran terhadap gelaran acara khitanan itu.“Kami siap melaporkan balik Ibu Bupati Ade ke Polri, karena Beliau membiarkan terjadinya kerumuman massa di Pamijahan, Bogor pada 28 Juni 20 lalu”, kata Surya Aka, Selasa (30/6/2020), seperti dikutip dari
voiceofdangdut.com .Menurut Aka, langkah Ade akan melaporkan Rhoma ke Polri dengan tuduhan menggelar konser, itu mengada ada. Membalikkan fakta. Camat Pamijahan sudah menegaskan bahwa Rhoma bukan melaksanakan konser tapi sebagai menghadiri undangan.Kemudian setiba Rhoma tempat hajatan ia didaulat nyanyi. Selain itu Rhoma Irama memiliki hak pribadi untuk menghadiri undangan khitanan dari seorang sahabat.“Tidak ada satupun manusia yang bisa melarangnya termasuk Bupati Bogor” tandas Aka Arek Suraboyo itu.Dijelaskan Aka, Rhoma Irama tidak melanggar komitmen seperti yang dituduhkan Bupati. Rhoma sudah mematuhi aturan dengan tidak memenuhi permintaan tuan rumah untuk menggelar konser Soneta.Rhoma juga tidak melanggar Maklumat Kapolri soal Covid19 yang telah dicabut. Bahkan, PSBB di Jawa Barat juga sudah berakhir.Massa sudah berkumpul sejak pagi menonton konser musik artis lain sebelum Rhoma Irama hadir.“Level pemerintahan dibawah Bupati ada Camat namun mengapa tidak melarang? Bupati juga punya ratusan Satpol PP mengapa tidak mencegah orang hadir? Sabtu malam ada wayang golek mengapa tidak dilarang? Bukankah itu juga mengumpulkan massa?,” tandas Aka yang juga dosen Dakwah UIN Sunan Ampel ini.Lebih lanjut pentolan Forsa ini juga mengatakan tidak fair kalau Rhoma Irama kemudian diminta bertanggung jawab atas terjadinya kerumunan itu.“Unfair dong kalau Rhoma selaku undangan harus bertanggung jawab lantas bagaimana dengan seluruh undangan yang hadir kenapa tidak dimintai tanggung jawab juga,” tegas nya berapi api.[caption id="attachment_342801" align="aligncenter" width="900"] Suasana Acara Khitanan yang Dihadiri Raja Dangdut Rhoma Irama (Foto Tangkap Layar Video Youtube)