Gubernur Kalteng protes wasit atas kekalahan Kalteng Putra dari Persib 0-2 dalam lanjutan Liga1. Gubernur Kalteng Sugianto Sabran menilai wasit tidak adil memimpin pertandingan. Setelah bermain dengan 10 orang, Persib memberondong dua gol kemenangan.Kemenangan yang diraih Persib Bandung tidak diterima oleh tuan rumah Kalteng Putra. Gubernur Kalimantan Tengah protes atas keputusan wasit seusai laga di Stadion Olahraga Tuah Pahoe, Jalan Tjilik Riwut, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, (1/11/2019).Pada menit menit ke-30, Kalteng Putra bermain dengan 10 orang pasca dikeluarkannya Patrich Wanggai karena menendang Achmad Jufriyanto dari Persib. Sempat terjadi insiden di pinggir lapangan, pendukung Kalteng Putra yang berjulukkan Laskar Isen Mulang turun ke lapangan termasuk Gubernur Kalteng Sugianto Sabran yang memprotes perlakuan wasit."Kapan majunya sepak bola Indonesia kalau begini terus. Saya perhatikan wasit sudah empat kali melakukan kesalahan," kata Gubernur Sugianto yang turun dari tribun VIP ke tepi lapangan. Ia dicegah tim pengamanan pertandingan untuk tidak masuk ke lapangan.Kalteng Putra yang kekurangan pemain dimanfaatkan pemain Persib Bandung hingga akhirnya membobol gawang Kalteng Putra menit 45+4 melalui Kevin van Kippersluis. Kemudian pada menit ke-61 babak kedua persib bangung kembali mencetak gol melalui Azechiel N’Douassel hingga kedudukan menjadi 0-2 untuk Persib.Sugianto Sabran menilai kelakuan wasit sangat tidak adil dalam memimpin pertandingan dan hal tersebut harus lebih diperhatikan oleh PSSI agar sepak bola di tanah air lebih maju.baca juga :
Persib Kalahkan Kalteng Putra 2-0
Agung Supriyanto | Palangkaraya, Kalimantan Tengah
Baca Juga :
