BPJS Tunggak Klaim Miliaran Rupiah, Rumah Sakit Soreang Kekurangan Obat

BPJS Kesehatan cabang Soreang
BPJS Kesehatan cabang Soreang (Foto : )
www.antvklik.com
- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan cabang Soreang, menunggak klaim pembayaran klaim pasien di sejumlah rumah sakit di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.Seperti di Rumah Sakit Soreang Bandung, keterlambatan pembayaran klaim pasien sudah berlangsung hampir 3 bulan.Kepala Sub Bagian Humas RS Soreang, Jajat Sudrajat, Kamis (19/9) mengatakan, meski BPJS  menunggak, pihaknya tetap tetap memberi pelayanan kepada pasien. Namun yang jadi masalah, persediaan obat-obatan menjadi berkurangKarena itu Jajat berharap, BPJS segera melunasi tunggakan klaim pasien BPJS. "Masyarakat pengguna BPJS, kami tidak ada masalah tetap melayani, meskipun ada tunggakan. Jadi kami melayani semaksimal mungkin karena masyarakat membutuhkan pelayanan," kata Jajat.Saat dikonfirmasi, Kepala BPJS Kesehatan Soreang, Irmajati Batara mengakui keterlambatan pembayaran klaim terhadap RSUD Soreang. Penyebabnya, BPJS Kesehatan sedang mengalami defisit keuangan. "RSUD Soreang (klaim tunggakan) menjadi Rp 6,1 miliar," ungkap Irmajati.Irma juga menambahkan, selain tunggakan utang sebesar 6,1 miliar ke RSUD Soreang, BPJS juga menunggak klaim dua rumah sakit lainnya, yaitu RSUD Majalaya sebesar Rp 11 miliar dan RSUD Cicalengka Rp 2 miliar."RSUD Cicalengka rata-rata per bulan 2 miliar. RSUD Majalaya sekitar 11 miliar" tambah Irma.Guna melunasi tunggakan, pihak BPJS menunggu suntikan dana pemerintah pusat sebesar Rp 4,993 triliun pada Oktober mendatang.
Laporan: Suhendar dari Bandung, Jawa Barat