Kompetisi Liga 1 Dihentikan, Kiper Persiraja Aji Bayu Putra Coba Profesi Petani

aji bayu kiper persiraja (Foto : )

Dihentikannya Kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2020 akibat mewabahnya Virus Corona, membuat kiper Persiraja Aji Bayu Putra banting setir jadi petani. Mendunianya Virus Corona benar-benar membuat segala aktivitas mati suri, termasuk kompetisi sepakbola di sejumlah negara dan Indonesia salah satunya. Hal itu membuat induk organisasi (PSSI) dengan terpaksa mengentikan kompetisi sepakbola di tanah air. Hal ini tak lepas dari himbauan pemerintah pusat dan melihat kompetisi di negara-negara lain. Berhentinya kompetisi liga 1 Indonesia akibat pandemi virus corona, membuat klub-klub meliburkan kegiatan tim. Hal ini memaksa para pemain memilih untuk pulang kampung. Sebagai pemain yang menggantungkan hidupnya di dunia Sepakbola, membuat pemain tak bisa melakukan apa-apa, kecuali hanya menjaga fisik agar tetap bugar. Hal itu membuat sejumlah pemain banyak yang mencoba profesi baru untuk mengisi waktu luang yang belum tentu sampai kapan akan kembali merumput. Baca Juga: Usai Dipotong Gaji, Lionel Messi Baru Merumput Di Barcelona Bulan Juli Seperti yang dilakukan Kiper Persiraja Banda Aceh, Aji Bayu Putra. Salah satu penjaga gawang andalan Aceh ini memilih mudik ke kampungnya di Brebes. Ditempat kelahirannya Aji tengah serius mencoba profesi sebagai petani. [caption id="attachment_302170" align="alignnone" width="1280"] Kiper Persiraja Aji Ayu Putra[/caption]   Profesi ini dipilih Aji karena kebetulan Sawah milik orang tuanya sedang panen padi.

"Kesibukan saya sekarang membantu orang tua, kebetulan di rumah lagi musim panen padi, jadi bantu-bantu panen padi sama nyari rumput buat ternak". Ungkap Aji saat dihubungi reporter Antv Azis Arriadh melalui sambungan telepon.
Seperti kita ketahui adanya pandemi COVID-19 membuat PSSI mengambil langkah untuk menghentikan kompetisi hingga Juni 2020. Kabarnya kompetisi akan kembali digelar pada awal Juli. Syaratnya jika status darurat yang ditetapkan pemerintah sampai 29 Mei tidak diperpanjang lagi. Melihat hal ini membuat mantan pemain PSIM itu hanya bisa berharap wabah Corona segera berakhir dan roda kompetisi kembali bergulir.
"Ya jangan sampai kejadian di tahun 2015 kembali terulang lagi, tidak ada kompetisi. Semoga PSSI dan LIB punya win-win solution agar kompetisi tetap bergulir, meski waktu penyelenggaraanya agak molor dari jadwal semula”. Tambah Aji yang juga mantan kiper PSIS Semarang itu.
Reporter: Azis Arriadh