Kemenag Sinergikan Google, Jutaan Siswa Madrasah Bisa Akses e-Learning Gratis

(Foto Humas Kemenag) (Foto : )

gap kualitas. Dengan pembelajaran daring yang difasilitasi Google, ia berharap madrasah di seluruh pelosok dapat dipacu akselerasinya. Problem kualitas guru, jam masuk yang tidak disiplin, dan persoalan lainnya secara teknis dapat teratasi dengan cara ini."Kerjasama ini sudah kami rintis sejak Agustus 2018 lalu. Jadi ini bukan program tiba-tiba karena agenda belajar di rumah terkait covid 19," kata Ahmad.Selama masa tunggu itu, pihaknya telah melakukan pembicaraan dengan operator telepon selular agar daerah-daerah yang masih blank spot dibangun menara BTS (Base Transceiver Station) agar akses internet dapat dijangkau madrasah di daerah itu. Menurut Ahmad Umar, platform yang diberikan Google memungkinkan siswa dapat belajar di ruang-ruang kelas online. Sistem ini, siswa dapat mengikuti kelas manapun yang dipilih, tidak harus di sekolahnya.Dengan kelas daring ini, keterbatasan sumber daya dan guru dapat teratasi. Sekolah juga dapat bertukar guru dengan mudah hanya dengan melakukan switch